iklan
MUARATEBO, Aktifitas truk yang berlebihan tonase dan melintasi jalan lintas Desa Sapta Mulya, Kecamatan Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo makin merajalela. Pihak pemerintah desa mengaku sudah kewalahan menertibkan aktifitas truk tersebut.

Kepala Desa Sapta Mulya, Bagio Santoso, mengaku warga telah beberapa kali melakukan upaya penertiban. Seperti melakukan peneguran sendiri terhadap sopir truk. Pihaknya menyampaikan surat kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Tebo. Bahkan, keluhan itu juga disampaikan kepada Bupati Tebo. Namun upaya tersebut hingga kini tidak membuahkan hasil.

Bahkan kondisinya saat ini lebih sangat memprihatinkan. Jika sebelumnya hanya ada aktifitas truk pengangkut sawit, namun saat ini truk milik perusahaan pengolah minyak kelapa sawit juga memanfaatkan jalan desa. “Kalau tonase CPO itu tentu lebih besar lagi, kalau truk pengakut sawit sekitar belasan ton. Truk CPO diperkirakan lebih berat lagi, sementara tonase jalan ini hanya 8 ton,” katanya Rabu (25/9).

Akibatnya, kerusakan jalan di desa mereka tak terelakkan. “Kami minta kepada Dishub dan instansi terkait untuk turun ke Sapta Mulya dan melakukan penertiban truk dan sejenisnya yang melebihi tonase,” tandasnya.

sumber: je

Berita Terkait



add images