KUALATUNGKAL, Wakil Bupati Tanjab Barat, Katamso, terlihat berang dengan pihak rekanan listrik yang telah mengambil uang dari masyarakat Purwodadi, namun amper tak kunjung terpasang juga. ‘’Saya meminta pihak rekanan jangan sampai mengorbankan masyarakat demi keuntungan pribadi. Seharusnya rekanan listrik jangan membuai masyarakat dengan sesuatu yang belum jelas,’’ tegasnya.
Sebelumnya, diberitakan masyarakat Purwodadi menuding rekanan PLN dalam hal ini PT Arindo Pratama ingkar janji dalam pemasangan KHW amper, padahal masyarakat sudah menyetorkan uang untuk pemasangan amper sebesar Rp 249.900.000 kepada rekanan PLN dengan nomor rekening 4994994998 di Bank BNI oleh KMS Chairul Hadi untuk pemasangan 250 amper. Sedangkan yang baru terpasang hanya 50 amper di daerah kuala dasal, untuk daerah Purwodadi belum ada sama sekali pemasangan sebanyak 200 amper.
Kades Purwodadi, Jayus, meminta kepada pihak rekanan dan PLN untuk segera merealisasikan janjinya untuk pemasangan amper dan mengaliri listrik di daerah Purwodadi. Soalnya, sampai sekarang belum juga dipasang ampernya.
Sementara itu, Kms Chairul Hadi menyebutkan pihak sudah melakukan penyetoran ke mitra kerja PLN dalam hal ini PT Arindo Pratama. ‘’Kami desak terus PLN, tapi kenapa malah ampernya dijual ke Merlung,’’ ketusnya.
sumber: je
