MUARA TEBO, Sebuah truk PS AA 1930 BC tujuan Jambi-Bungo, menjadi sasaran aksi perampok bersenjata api saat melintas di jalan lintas KM130 Jambi-Bungo sekitar pukul 04.00 Wib Jumat (11/10).
Kronologis Perampokan:
1. Jumat (11/10) sekitar pukul 04.00 WIB
di jalan lintas KM130 Jambi-Bungo, Bonar bersama kernetnya mengendarai
mobil truk PS AA 1930 BC warna kuning membawa buah salak melintas arah
ke Tebo.
2. Pukul 04.00 WIB, setibanya di KM 130 Muaro Sebo Ulu,
tiba-tiba mobil yang ia kendarai dihadang oleh empat orang yang tidak
dikenal dengan menggunakan mobil jenis Avanza warna Merah Hati.
3.
Pelaku berjumlah empat orang langsung menodongkan senjata api kearah
korban dan kernet mobil. Kemudian para pelaku menyekap keduanya dan
membawa mobil besama korban ke arah Kabupaten Tebo.
4. Sekitar
kawasan Desa Ketalo, Kecamatan Tebo Ilir salah satu dari kedua korban
yakni Bonar dibuang oleh pelaku di pinggir jalan
5. Kernetnya tetap dibawa oleh pelaku sebagai sandera
6. Sekitar pukul 04.30 WIB korban Bonar ditemukan oleh warga dengan kondisi babak belur
7. Korban dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Tebo Ilir
8.
Polsek Tebo Ilir langsung melakukan koordinasi dengan Polsek Muaro Sebo
Ulu, kemudian melakukan olah TKP dan langsung melakukan penyisiran di
sekitar kecamatan Tebo Ilir.
9. Hingga saat ini Kernet belum ditemukan
Informasi yang berhasil diperoleh media ini, truk warna kuning bermuatan salak tersebut dikendarai oleh Bonar bersama seorang kernet yang hingga kini belum diketahui identitasnya.
Saat sampai di KM 130 Muaro Sebo Ulu sekitar pukul 04.00 Wib, tiba-tiba mobil yang ia kendarai dihadang oleh mobil jenis Avanza warna merah maroon. Dari mobil tersebut kemudian ke luar empat orang dan langsung menodongkan senjata api ke arah korban dan kernet mobil. Kemudian para pelaku menyekap keduanya dan membawa mobil besama korban ke arah Tebo.
Korban Bonar yang sudah dalam kondisi babak belur kemudian dibuang di pinggir jalan di kawasan Desa Ketalo, Kecamatan Tebo Ilir, sedangkan kernetnya tetap dibawa oleh pelaku sebagai sandra dan hingga kini belum diketahui keberadaannya.
Sekitar 30 menit kemudian, korban Bonar yang dalam kondisi babak belut ditemukan oleh warga, untuk kemudian langsung melaporkan peristiwa ini ke Mapolsek Tebo Ilir.
Mendapat Laporan tersebut, jajaran Polsek Tebo Ilir langsung melakukan koordinasi dengan Polsek Muaro Sebo Ulu, kemudian melakukan olah TKP dan langsung melakukan penyisiran di sekitar kecamatan Tebo Ilir.
Kabag Ops Polres Tebo, Kompol Dhoni Agus Tama ketika dikonfirmasi harian ini membenarkan kejadian tersebut. Dirinya mengatakan, kejadian tersebut terjadi di wilayah hukum Polres Batang Hari yakni di Muaro Sebo Ulu.
Hanya saja karena korban dibuang di Tebo Ilir, pihak Polsek Muaro Sebo ulu melakukan koordinasi dengan Polsek Tebo Ilir untuk mengungkap kasus tersebut.
“TKP nya di KM 130 Muaro Sebu Ulu, tapi sopirnya dibuang sekitar 4 KM dari Polsek Tebo Ilir, dan pelaku sendiri diakui korban kabur mengarah ke Bungo,” ujar Kabag Ops.
Saat ini pelaku sendiri masih membawa kernet truk sebagai sendera, pihaknya juga sedang melakukan penyisiran untuk mengejar para pelaku.
sumber: je
