Pelaksanaan ujian bagi tenaga honorer K2 untuk menjadi CPNS tinggal menunggu waktu. Hal ini disampaikan Agus Salim, panitia ujian CPNS K2 dari BKD Kota Jambi Jumat (25/10). Dikatakan Agus, pihaknya sudah mengecek lokasi bakal dilaksanakannya tes. "Untuk tempat kita sudah cek," ujar Agus.
Lebih lanjut, dikatakannya, seperti rencana awal pelaksanaan tes tetap akan dilaksanakan di SMA 5 Kota Jambi. Menurutnya jumlah ruangan yang akan digunakan sekitar 30 ruangan, "Kita sesuaikan dengan peserta yang ikut," katanya.
Disebutkannya pelaksanaan ujian tinggal menunggu pelaksanaan saja, dimana untuk penempelan nomor ujian akan dilaksanakan Sabtu pekan mendatang. "Sabtu tanggal 2 Nopember kita tempel nomor ujian" sebutnya.
Selanjutnya mengenai soal yang dikerjakan, Agus mengatakan soal akan diberikan oleh provinsi. "Kalau kapan soal datang saya belum tahu, nanti provinsi yang serahkan" jelasnya.
Ditanyakan pengawasan dan lembar jawaban, dia mengatakan untuk pengawasan dari BKD Kota Jambi dibantu dari SKPD lainnya.
"kalau lembar jawaban, nanti ada tim dari pusat yang turun, dan mereka yang akan bawa lembar jawaban" timpalnya.
Sedangkan mengenai peserta dia menyebutkan sebanyak sebanyak 535 dipastikan akan mengikuti ujian tertulis. Dijelaskan, Agus Salim Dari 554 orang yang terdata pada data nominatif, hanya 537 yang melengkapi berkas dan selanjutnya dari jumlah tersebut 2 orang dinyatakan gugur," Karena tak memenuhi kriteria dari Menpan," tandasnya.
Dia juga menambahkan, kesemua tenaga honorer K2 yang akan mengikuti tes sudah mengambil nomor ujian.
Berkas 63 tenaga honorer kategori dua (K II) di Kementerian agama (Kemenag) Merangin, diantar ke Kantor kementrian agama wilayah (Kanwil) provinsi untuk persyaratan mengikuti tes. Honorer diwajibkan mengambil langsung nomor mereka tanpa diwakilkan.
Demikian disampaikan Kemenag Merangin, Zostavia melalui Kabid kepegawaian Sohib dikonfirmasi Koran ini, Jumat (25/10). Sohib mengatakan, tes tenaga 63 tenaga honorer tersebut terjadwal pada 3 nopember bulan depan.
“Ya berkas 63 tenaga honorer kita baru saja kita antar ke Kanwil, dimana sesuai dengan tahapannya berkas tersebut sudah harus sampai menjelang pukul 16.00 WIB tadi, Alhamdulillah kita tidak ada masalah,” katanya.
“Sesuai dengan aturannya, meski berkas adalah tanggung jawab Kemenag kabupaten yang menyampaikannya, namun untuk nomor tes harus yang bersangkutan langsung mengambilnya di Kanwil sesuai dengan waktu yang diberikan dalam himbauan Kanwil,” katanya lagi.
Untuk pengambilan nomor tes tersebut dikatakan Sohib, dimulai pada tanggal 1 sampai dengan 2 nopember, atau satu hari menjelang pelaksanaan tes, sementara tes dilakukan di gedung MAN model, MTSN model dan MIN Jambi.
Dijelaskan Sohib, 63 tenaga honorer tersebut sesuai dengan tahapannya sudah menyerahkan semua berkasnya ke Kemenag sebelum diantar ke Kanwil.
Persyaratan tersebut ujarnya, seperti satu lembar foto copy SK pengangkatan sebagai tenaga honorer tahun 2005, foto copy ijazah sesuai dengan tahun pengangkatan pertama tenaga honorer, satu lembar foto copy Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan fas fhoto terbaru ukuran 3x4 sebanyak 3 lembar.
“Alhamdulillah semuanya sudah mengumpulkan berkas, memang awalnya ada dua orang yang belum, namun pas jam 4 pada tanggal 24 tersebut mereka datang menyampaikan langsung ke Kemenag,” ungkapnya.
Seperti diketahui, 63 honorer kemenag yang bakal mengikuti tes pada 3 nopember mendatang ini adalah 55 orang honorer K I yang gagal diangkat menjadi CPNS tanpa melalui tes, dan 8 orang tenaga honorer yangmemang sudah tedaftar sebagai honorer K II Kemenag sebelumnya.
sumber: je
