MUARABULIAN, Konflik lahan yang terjadi di PT Reki yang berada di Desa Bungku Kecamatan Bajubang Kabupaten Batanghari terus saja terjadi. Konflik lahan antara warga dengan PT Reki yang terjadi selama ini sudah menjadi isu nasional.
Kepala Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Batanghari, Rizal, mengatakan yang sering terjadinya konflik sosial di tengah permasalahan yang di hadapai pemerintah kabupaten (Pemkab) Batanghari saat ini ada di PT Reki dan ini sudah menjadi isu nasional. ‘’Konflik di PT Reki sudah menjadi isu nasional, dan saat ini kita sudah melakukan sosialisasi terhadap perusahaan dan masyarakat,’’ katanya.
Menurutnya, pada 28 Oktober 2013 pihak tim terpadu yang terdiri dari semua pihak mengadakan rapat masalah penyelesaian lahan tumpang tindih di beberapa perusahaan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Batanghari.
Dikatakannya, dari keseluruhan hasil rapat yang dilakukan oleh tim terpadu di satukan kembali mengenai tahapan-tahapan dan dalam tahapan tersebut di bagi kepada 4, yakni tahapan pertama adalah mediasi, kedua lapangan, ketiga media kembali dan keempat adalah keputusan dari hasil dalam rapat.
Sementara itu, dari kesekian banyak dalam proses penyelesaian konflik sosial yang terjadi di dalam wilayah Kabupaten Batanghari, pihak Kesbangpolinmas akan mengadakan lagi tahapan dalam penyelesaian masalah.
sumber: je
