Belum sempat diresmikan, plafon gedung pertemuan Taman Budaya Jambi (TBJ) di bilangan Sungai Kambang kemarin, sudah ambruk.
Pantauan media ini, Kamis (31/10), tampak sekitar 4 meter plafon yang ambruk akibat atap gedung bocor, sehingga air hujan dengan leluasa masuk, sementara plafon tersebut tidak begitu kuat menahan beratnya air yang mengendap di plafon.
Cleaning Service TBJ Jambi Yono, membenarkan jatuhnya plafon ini diakibatkan air yang masuk. ‘’Selasa pagi saya baru mengetahui plafon ini jatuh. Saat itu saya bermaksud ingin membersihkan gedung pertemuan ini,” ujar Yono.
Kepala TBJ, DR Ema yang dikonfirmasi, Kamis (31/10), mengatakan, setelah mendapat laporan dari temannya, dia langsung menghubungi Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Jambi, untuk melaporkan bahwa ambruknya plafon gedung pertemuan yang baru dibangun tersebut. ”Kita sudah melaporkan ke Dinas Pu, kita menunggu dari pihak pemborong gedung tersebut untuk memperbaiki plafon yang sudah runtuh, kemarin dari pihak ketiga sudah mengecek gedung tersebut,” sebut Ema.
Menurutnya, setelah dilaporkan, nampaknya ada niat baik untuk memperbaiki gedung yang rusak tersebut.”Sampai hari Senin belum juga diperbaiki nanti kita akan tanyakan lagi ke Dinas PU,” ungkapnya
Untuk sementara, lanjutnya, gedung pertemuan itu belum bisa digunakan, dikarenakan gedung masih berantakan.”Kemungkinan kalau turun hujan lebat plafon akan runtuh lagi,” tandasnya.
sumber: je
