Bel istirahat akhirnya berbunyi, Bella cepat-cepat menghampiri bangku Tessa. Sedari tadi Bella memperhatikan sahabatnya itu dari belakang, Tessa terlihat terus menekuk bibirnya selama jam pelajaran. Bella pun tahu, pasti ada yang nggak beres sama sahabatnya itu. Tessa terlihat bad mood, jarang banget. Padahal, masih sepagi itu. Tessa pun tanpa diminta langsung menceritakan yang merusak mood-nya pagi itu. Bobby, temen sekelas mereka itu lagi-lagi bertingkah ngeselin dan bener-bener ngerusak mood Tessa pagi itu. Duh.. kayak semacam mood breaker gitu, kamu juga punya temen seorang mood breaker yang suka ngerusak mood orang lain? Atau justru, kamu sendiri nih yang dicap sebagai mood breaker sama temen-temen kamu? Bahas yuk!
Baik atau nggaknya suasana hati atau mood seseorang umumnya sangat dipengaruhi oleh faktor stress atau kejenuhan. Nah, kalau sudah stress, capek atau jenuh terus tiba-tiba dibikin sebel dikit aja, pasti deh bawaannya pengen marah. Apalagi kalau memang, ada seorang mood breaker yang sukanya bikin sebel. Ternyata berdasarkan survey Xpresi di beberapa sekolah, sebanyak 93,3% X-aholic mengaku pernah banget ketemu sama seseorang yang kerjaannya suka bikin mood rusak.
“Setiap hari malah ketemu sama orang yang kayak gitu, alias temen sendiri,” buka Eny Winarsih, salah satu X-aholic. Untungnya, masih ada 6,7% X-aholic yang katanya belum pernah ketemu sama si mood breaker. Empet banget pasti rasanya kalau punya temen yang nggak bisa ngebaca situasi, yang doyannya selalu bikin orang sebel sama keberadaannya. Nggak dari omongannya, sampai ke tingkah lakunya.
Nggak heran kalau sebanyak 60% X-aholic merasa bahwa yang paling bikin sebel dari si mood breaker adalah karena doi suka bikin suasana jadi nggak enak. Ada pula yang menyatakan lebih parah lho, sampai suka ngerusak hari katanya, ini diakui oleh 13,3% X-aholic.
“Nyebelinnya selangit, kayak orang yang nggak punya kerjaan, jadi ya suka kepo dan mau tau urusan orang. Gengges!,” tambah Eny kepada Xpresi, yang juga disetujui oleh 26,7% X-aholic. Trus sikap kamu gimana dong untuk nhadepin si mood breaker?
Sikap cuek menjadi pilihan bagi 73,3% X-aholic lho. Jadi, biar si mood breaker itu jera ya cukup buat dia ngerasa gondok aja. Ada pula yang lebih suka menghindari keberadaan si nyebelin itu, kata 20% X-aholic. Nggak sedikit pula yang lebih frontal, mereka katanya lebih suka langsung omelin aja si biang mood breaker itu, aku 6,7% X-aholic.
Mood breaker itu yang pasti ditujukan untuk temen kamu yang suka gangguin, kepo dan suka jahil. Tapi, coba deh tanya sama diri kamu sendiri, pernah dibilang mood breaker nggak sama temen kamu? Sebanyak 66,7% X-aholic dengan cepat mengatakan kalau mereka sejauh ini belum pernah dikatain sebagai perusak mood seseorang. Tapi, beda lagi sama 20% X-aholic yang dengan jujur mengatakan kalau mereka pernah sih dinilai seperti itu. Terakhir, kayaknya nggak terlalu tahu gimana penilaian temen-temennya, ini dijawab oleh 13,3% X-aholic. Hayo coba dipikir-pikir, jangan-jangan kamu yang justru di cap mood breaker sama temen-temen kamu? Kan gawat.
Hasil Survei:
1. Pernah ketemu sama seseorang yang kerjaannya suka bikin mood rusak?
a. Pernah banget, setiap hari malah, alias temen sendiri 93,3%
b. Belum pernah sih 6,7%
2. Paling sebel sama si mood breaker, alasannya?
a. Ya suka bikin suasana jadi nggak enak 60%
b. Suka ngerusak hari kita 13,3%
c. Nyebelinnya selangit 26,7%
3. Biasanya sikap kamu sama mereka?
a. Cuekin 73,3%
b. Hindarin 20%
c. Omelin mereka 6,7%
4. Kalau kamu sendiri, pernah dibilang mood breaker nggak sama temen kamu?
a. Untungnya sih belum 66,7%
b. Pernah sih 20%
c. Nggak tau juga 13,3%
sumber: xpresi jambi ekspres