MERANGIN, Jumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Merangin, dirasa belum cukup menunjang kebutuhan masyarakat Merangin akan bahan bakar. Pasalnya di Kabupaten Merangin hanya memiliki empat SPBU yang beroperasi di tiga Kecamatan diantaranya, SPBU Pamenang, SPBU Pematang Kandis Bangko, SPBU Pulau Rayo Bangko dan SPBU Koto Rayo Tabir.
Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Hamidi melalui Kasi Minyak dan Gas (Migas) Dadang yang dikonfirmasi Koran ini mengatakan, seharusnya jumlah SPBU tersebut ditambah menjadi tujuh SPBU, hal ini dilakukan untuk menghindari penumpukan kendaraan yang mengantri di empat SPBU tersebut.
“Misalnya kita letakkan di Kecamatan Bangko Barat, di lokasi itu kan bisa menampung kebutuhan masyarakat Sembilan Kecamatan, sehingga tidak pergi lagi ke Bangko untuk mengisi bahan bakar,” ungkap Dadang.
Selain mengurangi jumlah volume kendaraan yang selalu menumpuk di sejumlah SPBU, Dadang mengatakan, penambahan jumlah SPBU tersebut juga akan meminimalisir jumlah para pelangsir yang sehari-sehari melakukan aksinya di SPBU. “Kalau tidak ditambah, maka pemandangan para pelangsir akan selalu terlihat di setiap SPBU,” tambahnya.
Dadang menambahkan untuk saat ini di Kabupaten Merangin kemungkinan akan bertambah satu SPBU yakni di Desa Tambang Baru Kecamatan Tabir Lintas. ‘’Itu pun izinnya masih berada di BP Migas, tapi yang nanya syarat-syarat pendirian SPBU sudah banyak, semoga hal ini bisa diwujudkan,” tandasnya.
sumber: jambi ekspres
