Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi menawarkan 3 lokasi kepada investor dari Turki yang tertarik membangun Pembangkit Listrik Tenaga Geothermal (PLTG) yang memanfaatkan panas bumi di Jambi.
Tiga lokasi itu, yakni Sarolangun, Merangin dan Kabupaten Bungo. "Turki ini bergerak di bidang panas bumi. Dia sudah ada MoU dengan Pemda Sumsel dan Bengkulu untuk melakukan survey untuk membangun PLTG. Menurut mereka datang ke Jambi karena mendengar potensinya besar," kata Gubernur Jambi, Hasan Basri Agus, Rabu (11/12).
Oleh karenanya, jika memang jadi, Pemprov menawarkan pembangunan PLTG itu di 3 Kabupaten tersebut. Pasalnya, di Kerinci, katanya, sudah ada PLTG yang dibangun oleh anak perusahaan Pertamina. Selain itu, tambahnya, di Kabupaten Tebo juga akan dibangun PLTU oleh konsorsium dari Korea Selatan.
"Hanya saja tadi kita menawarkan beberapa lokasi. Silahkan di Merangin ada, Sarolangun. Di Kerinci sudah ada dan kita tawarkan juga daerah Bungo," ujarnya.
"Ternyata kita dapat informasi dari dia, panas bumi itu adalah yang penting di sekitarnya ada gunung walau jauhnya sekian kilometer. Misalnya ada Gunung Kerinci yang kemudian bisa jadi panas bumi. Makanya kita tawarkan Sarolangun, Merangin dan Bungo karena ada," ungkapnya.
Namun, Turki belum menyepakati pembahngunan itu akan dilakukan di daerah mana. "Katanya nanti mereka akan datang lagi membawa tim tekhnis mereka dan langsung berhubungan dengan Dinas ESDM," tandas Gubernur.
sumber: jambi ekspres
