iklan BUKA LAPAK LAGI: PKL yang berjualan di Pasar Malioboro kembali 
menggelar dagangannya meskipun belum genap dua Minggu ditertibkan oleh 
petugas.
BUKA LAPAK LAGI: PKL yang berjualan di Pasar Malioboro kembali menggelar dagangannya meskipun belum genap dua Minggu ditertibkan oleh petugas.
Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di Pasar Malioboro kembali berulah. Belum genap dua Minggu ditertibkan oleh Satpol PP Kota Jambi karena berjualan di atas badan jalan dan drainase, kemarin (16/12), mereka kembali membuka lapak.

Pantauan media ini, Senin (16/12), meski terlihat sepi, namun lapak-lapak pedagang tersebut sudah berdiri seperti semula menggunakan terpal-terpal plastik.

Camat Pasar Feriyadi yang dikonfirmasi koran ini via ponsel, kemarin (16/12), mengatakan, pihaknya  akan kembali  memberikan surat peringatan kepada para PKL tersebut. ‘’Besok(hari ini, red), kita akan berikan lagi kepada mereka surat peringatan,” tegasnya.

Feriyadi juga mengeluhkan kurangnnya petugas Trantib di Kecamatan Pasar, sehingga mengalami sedikit kesulitan untuk mengawasi dan membina para PKL yang menyalahi aturan ini. ‘’Untuk di lapangan memang kita kekurangan petugas trantib, yang ada cuma 1 orang kasi trantib, sama 1 orang  anggotanya,’’ keluh Feriyadi.

Namun sayangnya, Kakan Pol PP Kota Jambi Irwansyah ketika hendak ditanyakan terkait masalah PKL, justru meminta koran ini konfirmasi ke Cata Pasar. ‘’Untuk masalah pembinaan PKL yang masih membandel itu silahkan hubungi camat pasar,’’ ujarnya.

Irwansyah juga menambahkan, dirinya sudah memerintahkan anggotanya untuk memonitor perkembangan para PKL yang kembali berjualan itu. ‘’Tadi saya sudah mengirim anggota untuk memonitor keadaan di Pasar Malioboro itu,’’ tutur Irwansyah.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images