iklan ATRAKSI: Salah seorang anggota TNI melakukan atraksi menjinakkan ular dalam HUT ke-65 Infanteri, Kamis (19/12).
ATRAKSI: Salah seorang anggota TNI melakukan atraksi menjinakkan ular dalam HUT ke-65 Infanteri, Kamis (19/12).
Pangdam II Sriwijaya Mayjend Bambang Budi Waluyo usai ppacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke 65 Infanteri di Markas Komando Resort Militer 042/ Garuda Putih Jambi, Kamis (19/12), menegaskan Tentara Nasional Indonesia (TNI) siap membackup pengamanan Pemilu yang menjadi tugas kepolisian.

Menurutnya, pihaknya akan turun ketika ada insiden di lapangan, tanpa harus menunggu aba aba dari pemerintah. “Polri sudah membuat SOP atau protapnya, kita akan membantu Polri melakukan pengamananya,” sebut Pangdam.

Mulai sekarang, lanjut Pangdam, proses pengamanan sudah mulai. TNI tidak boleh gamang, jika ada masalah di lapangan. “Kita akan turun, itu namanya sinergis,” tukas Pangdam

Dalam acara itu, Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (HBA) didaulat jadi Inspektur upacara. Sebelum upacara yang dilakukan di Makorem Jambi, Gubernur pada pagi harinya juga melakukan penyematan baret, brevet dan sangkur infanteri di GOR Kotabaru. Selain diikuti para anggota TNI, upacara kemarin juga diikuti dari kepolisian, satpol PP dan juga unsur-unsur lainnya.
--batas--
HBA dalam sambutannya, mengatakan, peringatan HUT ke 65 Infanteri TNI AD ini agar bisa memperkokoh rasa nasionalisme dan menjadi TNI AD yang profesional.

Rangkaian acara HUT Infantri, diantaranya belah buah kelapa oleh HBA serta penanda tanganan tugas oleh HBA yang berpakaian loreng, khas TNI AD. Selain acara tersebut, juga diadakan berbagai atraksi, di antaranya cara menjinakkan berbagai macam ular berbisa dan aksi barongsai.

“Saya mengucapkan selamat hari infantry yang ke 65, mudah mudahan tetap jaya. Ini ada khasnya, karena diberi kehormatan sebagai inspektur upacara dan jadi warga kehormtan infantry,” ujar HBA kepada wartawan usai upacara.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images