1. Misery
Misery merupakan novel hasil karya salah satu penulis paling produktif dan populer, Stephen King. Novel ini terinspirasi dari mimpi di saat ia berada di pesawat. Konon, dalam mimpi itu terlintas ada seorang fans yang menculik pengarang favoritnya dan menjadikannya sebagai sandera. Setelah terbit, buku ini langsung meledak dan menjadi best-seller, hingga akhirnya menginspirasi para produser untuk dibuatkan film, ternyata filmnya pun meledak. Bahkan, Kathy Bates yang bermain sebagai fan Annie Wilkes, menjadi Aktris Terbaik Academy Award dan Golden Globe saat itu.
2. Twilight
Novel ini merupakan hasil karya Stephenie Meyer yang mampu terjual sebanyak 17 juta kopi di seluruh dunia, lebih dari 91 minggu berada dalam daftar New York Times Best Seller. Konon, Meyer bermimpi tentang sepasang kekasih muda yang berbaring di padang rumput sedang mendiskusikan mengapa cinta mereka nggak pernah bisa bersatu. Dalam web-nya, ia menulis, "Salah satu dari pasangan ini hanyalah gadis biasa, dan satu lagi adalah seorang pria yang sangat tampan, gemerlapan, dan seorang vampir. Mereka sedang membahas rintangan yang melekat bahwa mereka saling jatuh cinta satu sama lain sementara yang seorang vampir tertarik pada aroma darahnya."
3. Dr Jekyll dan Mr Hyde
Novel ini ditulis oleh Robert Louis Stevenson. Konon, ia bermimpi tentang seorang dokter dengan gangguan kepribadian yang terpisah. Setelah terbangun, ia pun segera menuliskannya, dan nggak lebih dari tiga hari, draft pertamanya dapat diselesaikan. Kini, kisah ini menjadi salah satu novel yang mampu bertahan hingga saat ini dan diadapatasi ke dalam layar lebar.
4. Jonathan Livingston Seagull
Novel ini ditulis oleh Richard Bach. Konon, awalnya ia mendapatkan semacam bisikan gaib untuk menentukan judul buku tersebut. Hingga akhirnya, pada delapan tahun kemudian ia bermimpi tentang burung camar titular, dan akhirnya ia pun bergegas untuk mendokumentasikannya ke dalam tulisan. "Kamu nggak akan pernah diberikan sebuah mimpi tanpa diberi kekuatan untuk membuatnya terwujud, dan kamu juga harus berusaha untuk itu."
5. Frankenstein
Novel ini ditulis oleh Mary Shelley juga berdasarkan mimpi. Konon, di dalam mimpi itu, ia melihat dengan jelas sesosok raksasa Frankenstein dan membayangkan keadaan bagaimana ia telah diciptakan. Pada awalnya ia merasa takut dan nggak berpikir sama sekali untuk menuliskannya. Tapi atas dorongan suaminya, pada satu tahun berikutnya, Frankenstein pun ditulis dan diterbitkan.
sumber: xpresi jambi ekspres
