iklan
MUARATEBO, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Perindakop) abaikan makanan kadaluwarsa yang beredar bebas di pasar Muara Tebo akhir-akhir ini. Pasalnya saat ditemui Kabid Perdaganganm Dedy menyebutkan bahwa pihaknya awal tahun ini belum bisa melakukan sidak terkait banyaknya makanan kadaluwarsa tersebut sebab terkedala anggaran.

“Ya awal tahun ini kita tidak bisa turun kelapangan, karna keterbatasan anggran, kita akan turun di bulan maret atau triwulan pertama karna anggran sudah ada” katanya saat dijumpai di kantornya, Senin (27/1).

Sementara terkait banyaknya barang-barang dan alat kadarluwarsa yang beredar tersebut dirinya hanya meminta kepada para pedagang untuk tidak menjual barang-barang yang sudah kadarluwarsa tersebut. “Kita menghimbau kepada para pedagang untuk tidak menjual barang yang sudah kadarluwarsa, selain itu juga pembeli juga harus cerdas membeli barang,” ungkapnya.
--batas--
Sementara itu salah seorang pembeli bernama Tarmizi mengatakan bahwa ucapan Pak Dedy, Kabid Perdagangan tersebut bukan cerminan pemerintah yang berpihak kepada masyarakat bawah. “bayangkan, jika makanan tersebut dimakan oleh anak-anak dan kemudaian anak tersebut bisa meninggal, apakah dia mau bertanggung jawab, jadi jangan lepas tangan terkait makanan kadaluwarsa tersebut,” tandasnya.

Lanjut Tarmizi, jika tidak mampu melakukan pengawasan terhadap banyaknya makanan kadaluwarsa tersebutlebih baik mundur saja. “Ini sudah sangat mendesak, masyarakat harus dilindungi haknya, terutama hak konsumen," pungkasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images