JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Provinsi Jambi sendiri potensi batu Teratai ini kurang mendapat perhatian serius dari pemerintah, dibuktikan dengan tidak digalinya secara serius Sumber Daya Alam (SDA) asli Kabupaten Sarolangun itu.
Ada batu yang cukup berpotensi di Jambi, yakni batu Teratai. Secara tekstur, kristalnya sangat bagus. Hanya saja tingkat pemotongannya yang kurang, yakni tingkat keahlian pengrajin batu yang masih kurang, ujar Imam Ristianto, juri Festival Gems Stone Costest 2014 di Dinas PU Jambi.
Menurut Imam, Pemerintah Provinsi Jambi harus bisa men-support. Karena batu teratai sangat digemari di luar negeri, khusunya di Taiwan. Hanya saja, pedagang atau penjual dari Jambi menjual dalam bentuk bongkahan dengan nilai yang rendah.
Setelah diolah disana, itu harganya sangat jauh berbeda, ungkapnya.
Hal ini tentu merupakan salah satu bentuk kekurangan dalam memanfaatkan SDA potensial yang tidak dimiliki oleh daerah lain. Seharunya, kata dia, bisa dilakukan kerjasama, baik dengan pihak swasta maupun Pemerintah Provinsi Jambi.
Kalau itu dikembangkan, tidak menutup kemungkinan batu potensi ini kedepannya bisa dipasarkan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat, pungkasnya.
(cr1)
