iklan Illustrasi
Illustrasi

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI PPP dan Partai Golkar terancam tidak bisa mengikuti pelaksanaan Pilgub Jambi kali ini. Pasalnya, hingga saat ini kedua partai tersebut belum menyelesaikan konflik dualisme kepemimpinannya.

       Anggota KPU Provinsi Jambi, M Sanusi menyarankan agar persoalan dualisme ini bisa diselesaikan sebelum memasuki tahapan pencalonan sekitar Agustus mendatang.

Kita berharap partai yang ada konflik internal segera diselesaikan sebelum masa pencalonan. Kita khawatir nanti akan bermasalah pada saat masa pencalonan, tuturnya.

Karena dalam tahapan pencalonan Pilkada, biasanya KPU meminta informasi ke DPP siapakah pengurus yang sah di provinsi bersangkutan. KPU di daerah mengacu pada surat dari DPP dalam memverifikasi pencalonan kepala daerah.

Saat pencalonan itu KPU diamanahkan untuk memverifikasi dukungan partai ke DPP, ujarnya.

Lantas bagaimana jika di DPP juga terjadi dualisme, seperti PPP ini bukan hanya di Jambi tetapi juga terjadi di DPP, termasuk juga Partai Golkar, apakah dukungannya akan diterima? Sanusi belum bisa memastikan.

Ini akan kita koordinasikan lebih lanjut kepada KPU RI. Kasus seperti PPP ini bukan hanya di Jambi, tetapi juga di daerah lain. Kita belum bisa memastikan apakah diterima apa tidak. Golkar di pusat juga akan kita verifikasi, meski di daerah tidak ada dualisme, katanya. (cas)


Berita Terkait



add images