JAMBIUPDATE.CO, JAMBI Pembangunan Rel Kereta Api (RKA) Trans Sumatera Lintas Jambi-Batas Riau segera terlaksana. Itu terlihat dari Nota Pengantar dan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2016.
Pemprov Jambi menganggarkan dana sebesar Rp 500 juta untuk Penyusunan Studi Land Acquisition and Resettlement Action Plan (Larap) Pembangunan Rel Kereta Api Trans Sumatera Lintas Jambi-Batas Riau itu.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jambi Sri Sapto Edi mengatakan, jatah RKA Trans Sumatera untuk Jambi hampir 200 kilo meter. Dengan asumsi 42 kilo meter Tempino-Palembang dan 141 Jambi-Batas Riau.
Dianggarkan di APBDP Rp 500 juta untuk menyusun studi Larap, kata Sri Sapto Edi. Diakuinya, Pemprov sudah memiliki Tim bersama Pemerintah Pusat untuk melakukan sosialisasi pembebasan lahan di lokasi yang akan dibangun RKA. Mereka terus sosialisasi. RKA ini ditargetkan 2019 sudah selesai, ujarnya.
Pemprov Jambi hanya mendanai biaya tentang studi Larap. Pembebasan lahan, beli tanah, rel, kereta api, langsung didanai Pemerintah Pusat. Nanti juga ada Halte di Jambi, akunya.
Saat ini Tim sedang melakukan sosialisasi di Tempino-Palembang, tuturnya. (fth)
