JAMBIUPDATE.CO, MUARATEBO - Potensi sumber daya alam yang sangat besar dimiliki oleh Kabupaten Tebo membuat banyak investor yang belomba-lomba menanamkan investasinya di Kabupaten Tebo. Mulai dari investasi bidang perkebunan sawit dan karet hingga bidang pertambangan batubara.
Walaupun demikian, ternyata hal tersebut tidak banyak membantu dalam mengurangi tingkat pengangguran di Kabupaten Tebo karena mayoritas perusahaan swasta diduga lebih banyak merekrut tenaga kerja dari luar daerah.
Sulitnya tenaga Kerja lokal untuk mendapat pekerjaan di perusahaan-perusahaan swasta salah satu penyebab utamanya karena pihak perusaan merekrut pekerja dari luar daerah yang berkeahkian khusus.
Terkait hal tersebut, Kadis Perindagnaker Kabupaten Tebo, M Soleh saat dikonfirmasi mengatakan bahwa Pemkab Tebo sudah berupaya agar setiap perusahaan memberdayakan pekerja lokal sesuai kebutuhan. Namun hal tersebut tidak bisa dipaksakan. Namun sejauh ini Pemkab Tebo sudah menyiapkan sarana kepada seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Tebo agar menyampaikan kebutuhan terhadap pekerja lokal melalui website bursa kerja Depnaker.
"Mereka yang input langsung kebutuhannya berapa, nanti bisa kita fasilitasi," ujar Soleh.
Namun Soleh mengakui bahwa selama ini proses input kebutuhan pekerja tersebut masih terkendala jaringan. Tapi pihaknya yakin dalam waktu dekat dan berkat koodinasi dengan pihak Telkom, kendala jaringan akan teratasi.
Selain masalah tersebut, Pemkab Tebo juga tidak bisa memaksa pihak perusahaan untuk lebih mengakomodir tenaga kerja lokal karena tidak memiliki payung hukum. (bjg)
