JAMBIUPDATE.CO, - Banjir yang sempat merendam permukiman di Jakarta Barat saat ini sudah surut. Banjir dan genangan air surut tak lama setelah hujan reda.
Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Barat Imron Syahrin mengatakan, banjir dan genangan terjadi karena curah hujan yang tinggi. Pihaknya langsung menerjunkan petugas yakni pasukan biru untuk menangani genangan di sejumlah titik.
"Sekarang sudah tidak ada banjir dan genangan," kata Imron Sabtu (26/1).
Ia memastikan air mulai surut setelah hujan berhenti. Karena memang sebelumnya curah hujan yang cukup tinggi mengguyur ibu kota sejak Jumat (25/1) dini hari kemarin.
"Sudah surut semua sejak hujan berhenti," ucapnya.
Seperti diketahui hujan deras yang mengguyur ibu kota pada dini hari kemarin membuat sejumlah permukiman warga terendam banjir, Jumat (25/1). Ketinggian air bervariasi antara 10-70 sentimeter.
Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta ada tujuh kelurahan di Jakarta Barat yang terendam banjir. Banjir disebabkan curah hujan yang tinggi di ibu kota.
Ketujuh kelurahan itu yakni Kelurahan Cengkareng Timur, Kelurahan Rawa Buaya, Kelurahan Kedoya Selatan, Kelurahan Kedoya Utara, Kelurahan Tegal Alur, Kelurahan Pegadungan, serta Kelurahan Wijaya Kusuma.
Selain banjir yang merendam permukiman warga, sejumlah jalan di Jakarta Barat juga tergenang. Tercatat ada 12 titik genangan kemarin.
Editor : Erna Martiyanti
Reporter : Reyn Gloria
Sumber: JawaPos.com
