JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Mengawali tahun 2019 pada Januari indeks harga konsumen di Wilayah Pedesaan Provinsi Jambi sebesar 136,25.
Hal ini menunjukkan bahwa wilayah pedesaan di Provinsi Jambi mengalami inflasi sebesar 0,51 persen.
"Jika dilihat menurut kelompok konsumsi rumah tangga inflasi terbesar terjadi pada bahan makanan dan yang mengalami deflasi yaitu transportasi dan komunikasi, "kata Kepala BPS Provins Jambi, Dadang Hardiawan kepada jambiupdate.co baru-baru ini.
Dadang mengatakan, indeks harga konsumen perdesaan pada bulan Januari 2019 untuk bahan makanan sebesar 141,01, untuk makanan jadi minuman rokok dan tembakau sebesar 143,86,untuk perumahan sebesar 129 ,26, sandang sebesar 132,07, kesehatan sebesar 129,93, sementara untuk pendidikan rekreasi dan olahraga sebesar 113,57. Serta untuk transportasi dan komunikasi sebesar 125,54.
Menurut kelompok konsumsi rumah tangga inflasi pada bahan makanan sebesar 0,79 persen, inflasi pada kelompok makanan jadi minuman rokok dan tembakau sebesar 0,75 persen, kelompok Perumahan sebesar 0,21 persen, kelompok sandang sebesar 0,09persen, kelompok kesehatan sebesar 0,23 persen,serta kelompok pendidikan rekreasi dan olahraga sebesar 0,10persen.
Selanjutnya, deflasi hanya terjadi pada transportasi dan komunikasi sebesar 0,30persen. Dadang mengatakan, salah satu faktor transportasi dan komunikasi terjadi deflasi di perdesaan karena dalam pendataan transportasi yang dimaksud disini adalah transportasi angkutan udara sementara di pedesaan tidak terdapat transportasi angkutan udara.
"Kalau angkutan udara nggak ada kan di perdesaan, makanya deflasi juga dorong kelompok ini, " pungkasnya (yni)
