JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku tidak bisa mendukung langsung Sandiaga Uno dalam debat cawapres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3) malam.
AHY mengatakan telah memiliki jadwal ke Kalimantan dan Sumatera ketika debat cawapres berlangsung.
Dia hanya bisa mendoakan Sandiaga sukses menjalani debat.
"Saya mohon maaf sekali kepada Mas Sandiaga, karena tadi malam saya mempercepat kedatangan saya dari Bali malam tadi sengaja untuk bersama Mas Sandiaga, untuk memberikan masukan. Malam nanti saya sudah harus mempersiapkan diri perjalanan ke Kalimantan dan Sumatera," ungkap AHY.
Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono itu menuturkan, telah memberikan masukan ke Sandiaga menghadapi debat. Misalnya pada sisi pendidikan. Demokrat meminta Sandiaga memperjuangkan karakter bangsa berdasarkan Pancasila.
"Kemudian sisi kesehatan, kami ingin keluarga yang berkualitas hidupnya, terutama bagi perempuan, kaum ibu dan anak-anak," ucap dia.
Meski memberi masukan, AHY percaya, Sandiaga lihai berbicara tentang isu pendidikan, kesehatan, ketenaga kerjaan, sosial, dan budaya. Semua isu itu merupakan tema utama debat cawapres 2019.
"Mas Sandiaga juga sangat piawai dan sangat sering membicarakan. Bagaimana kita harus memiliki keseimbangan antara pembangunan yang serba fisik, infrastruktur misalnya, dan juga pembangunan SDM. Materi debat malam nanti adalah sangat terkait dengan pembangunan SDM," pungkas dia. (mg10/jpnn)
Sumber: jpnn.com
