iklan Rumah Sakit Umum (RSUD) MHAT Kerinci.
Rumah Sakit Umum (RSUD) MHAT Kerinci.

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Untuk yang kesekian kalinya, meskipun Rumah Sakit Umum (RSUD) MHAT Kerinci telah meraih akreditasi Madya Bintang Tiga beberapa bulan lalu. Namun, pelayanan di RSUD MHAT Kerinci masih saja belum menampakan pengembangan.

Hal tersebut terbukti dengan pada Senin (5/8) kemarin, beberapa Pasien kebidanan di RSUD MHAT Kerinci terpaksa pindah secara paksa untuk bisa mendapatkan pelayanan persalinan.

Tak tanggung-tanggung, bahkan salah satu pasien terpaksa pindah ke rumah sakit di Padang dikarenakan harus penganganan langsung secara darurat.

Menurut informasi yang diterima, keluarnya pasien kebidanan tersebut, dikarenakan tidak mendapat pelayanan maksimal terutama dalam urusan persalinan. Dimana, beberapa pasien tersebut diharuskan untuk melahirkan secara sesar, namun tidak bisa dilayani pihak RSUD MHAT Kerinci.

Hal tersebut lagi diduga alasannya sangat klasik, yakni tidak tersedianya benang jahitan di RSUD MHAT Kerinci, sehingga tidak bisa mengakomodir pelayanan operasi.

"Katanya tidak ada benang jahitan, aneh padahal keluarga kami sudah mau melahirkan," sebut keluarga pasien.

Dijelaskannya, pihaknya telah mempertanyakan permasalahan ini ke pihak RSUD MHAT Kerinci, namun tidak mendapat kepastian.

"Dari pada terjadi apa-apa terhadap keluarga kami, terpaksa kami pindah ke rumah sakit Padang," pintanya.

Sementara itu, Dirut RSUD MHAT Kerinci, Dr Iwan, dikonfirmasi wartawan masih enggan untuk memberikan jawaban. Dikatakannya, pihaknya tidak pernah menolak pasien. "Untuk lebih jelas tanya Kabid," singkatnya. (adi)


Berita Terkait



add images