iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Pencetakan KTP elektronik di Provinsi Jambi nampaknya tertunda. Ini dikarenakan ketersediaan blanko KTP elektronik di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) habis.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Sosial Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dinsosdukcapil) Provinsi Jambi Arief Munandar. Kata dia, saat ini pengadaan blanko sedang dalam proses lelang dipusat.

"Beberapa daerah sedang kehabisan, kondisinya memang seperti itu. Dan dalam proses lelang. Sebab itu kewenangan dari Dirjen Dukcapil Kemendagri," katanya.
Untuk wilayah Provinsi Jambi sebut Arief, berdasarkan laporan Kabupaten/kota juga habis.

"Ada yang habis tapi ada beberapa yang masih. Ya pandai-pandai mengiritlah. Artinya utamakan yang memang benar-benar baru pertamakali membuat KTP atau yag sifatnya sangat penting sekali," tuturnya.

Oleh karenanya, Arief menyebut pihaknya diminta untuk mengeluarkan surat keterangan (Suket) sebagai pengganti KTP elektronik sementara.

"Ini kondisinya kan secara nasional. Jadi sementara untuk melayani kita beri suket yang tetap bisa digunakan," katanya.

Sedangkan kebutuhan stok blanko di tiap Kabupaten/kota, menurut Arief masing-masing membutuhkan sekitar 2 ribu blanko.

"Berarti semuanya membutuhkan sekitar 25 ribuan dan tergantung kebutuhan. Sebab yang menjadi masalah, perubahan data. Misal dari pelajar menjadi mahasiswa, yang belum kawin menjadi kawin," jelasnya.

Arief pun berharap, terhambatnya percetakan dikarenakan habisnya stok blanko tersebut bulan depan dapat kembali normal. Sebab, lanjutnya, dari segi perekaman saat ini sudah 90 persen.

"Kita berharap secepatnya. Bulan depan semoga bisa normal kembali (pencetakan,red)," pungkasnya. (aba)


Berita Terkait



add images