JAMBIUPDATE.CO, JAMBI — Harga sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Tradisional dalam Kota Jambi terus merangkak naik. Diantaranya bawang putih dan cabai merah.
Bawang putih sudah menembus angka Rp 60 ribu per kilo gram, sementara cabai merah Rp 44 ribu per kilo gram.
Dikatakan Adli (30) salah satu pedagang bawang di pasar Angso Duo, bahwa harga bawang putih terus merangkak naik sejak beberapa hari terakhir.
“Sekarang harga bawang putih masih terus naik, malah bisa sampai Rp 60 ribu per kilo gram,” katanya Minggu (9/2).
Lebih lanjut Ia menyebutkan, kenaikan harga bawang tersebut karena sampai saat ini belum ada pasokan bawang putih masuk ke Indonesia. Karena bawang putih dan bombai merupakan barang impor dari Cina. Saat ini Cina masih terdampak virus corona sehingga barang asal Cina masih tertahan masuk ke Indonesia.
“Belum tau sampai kapan, yang jelas harga bawang terus naik, dari Rp 30 ribu per kg hingga saat ini mencapai Rp 60 ribu, kemungkinan beberapa hari ini akan naik lagi,” tambahnya.
Kepala Dinas Ketahan Pangan Provinsi Jambi Amir Hasbi mengatakan, untuk saat ini pihaknya juga telah membeli dari tiga distributor bawang putih yang berada di Jambi untuk di stok agar tidak terjadi kelangkaan.
Jika suatu saat terjadi lonjakan harga yang cukup signifikan terhadap bawang putih, Dinas Ketahanan Pangan akan melakukan operasi pasar mengeluarkan stok yang ada agar harga kembali stabil.
Ia menambahkan kebutuhan bawang putih di Provinsi Jambi mencapai 32.222 Ton per tahun atau sekitar 89,5 ton perhari.
Sedangkan ketersediaan saat ini, hanya mencapai 772 ton untuk satu tahun.
"Kita di Jambi ini Defisit ketersediaan bawang putih, maka dari itu kita terus melakukan berbagai upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," ujarnya. (aba)
