JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Situasi aset Pemerintah Kota Sungai Penuh yang masih ditempati Pemkab Kerinci sudah dipastikan tak dapat diselesaikan di tingkat Provinsi hingga batas waktu tahun 2019.
Hasilnya, permasalahan menahun ini telah dibawa ke Kemendagri untuk diselesaikan. Sebagai jalan lain percepatan di daerah ini Dewan mendorong agar daerah tetap produktif menarik program Provinsi.
Hal ini diakui oleh anggota DPRD asal Dapil Kerinci-Sungai Penuh Fadli Sudria. Kata Dia, sekarang pihaknya juga menunggu keputusan pusat. "Kita tak bisa apa lagi, kita tunggu saja keputusan yang lebih tinggi," sampainya.
Namun, Dia mengajak sambil menunggu keputusan aset oleh pusat, untuk melancarkan pembangunan khususnya akses jalan di Kerinci. Seperti mencari jalan keluar akses jalan simpang Tanjung Tanah-Kemantan-Lubuk Nagodang yang terputus di Bukit Tengah (Ibukota Kerinci).
Ini karena info terakhir yang didapatkan oleh dirinya, Pemda Kerinci belum serius mengomunikasikan bantuan pembebasan lahan. "Hendaknya dengan ada berita ini Pemda kerinci mesti lebih serius, karena belum ada komunikasi di daerah," sebut Sekretaris Komisi III yang membidangi pembangunan ini. (aba)
