Sedangkan, anggota DPD RI dapil Jambi, M. Sum Indra, SE,.MSi yang merupakan Undangan Kehormatan mengucapkan selamat kepada wisudawan, dirinya berharap ini bukan menjadi akhir perjuangan, tapi menjadi awal perjuangan kedepannya, terutama untuk ilmu yang ada dimasyarakat, yang harus diserap dan terapkan. Selain itu, dirinya juga mengapresiasi LL Dikti
Wilayah X yang telah menerbitkan izin UNH, yang menjadi kebanggan civitas akademika dan alumni.
“Yayasan Nurdin Hamzah sudah berjalan panjang, pada bulan Juli 1992 awalnya bernama AMIK NH, dan menjadi yang pertama di Jambi, lalu dibulan November 1997 berganti nama menjadi STMIK NH, dibulan Juni 2004 Yayasan NH pun kembali mendapatkan izin berdirinya STIPOL NH yang pada tahun 2009 berganti nama menjadi STISIP NH, dan akhirnya pada 2 September 2020, kami mendapatkan izin berubah menjadi universitas,” jelas Sum Indra.
Perjuangan ini belumlah berakhir, pasalnya diperlukan komitmen yang kuat untuk meningkatkan mutu pendidikan di UNH.
“Kami tidak bisa kerja sendiri, butuh kontribusi besar dari civitas akademika dan alumni. Sehingga universitas ini mampu memberikan manfaat bagi masyarakat Jambi dan bangsa Indonesia,” tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut anggota DPD RI dapil Jambi, M. Sum Indra, SE,.MSi didampingi BPH STMIK NH dan STISIP NH, Fery Ardiansyah, S.H.,M.H, Ketua STMIK NH, Windy Adriana, SE.,M.Ak, Ketua STISIP NH, DR. Sigit Indra Wijaya, SE.,MSi beserta senat melakukan launching Universitas Nurdin Hamzah.(yos)
