JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Angka kasus Covid-19 kembali meningkat di Provinsi Jambi pada Kamis (3/12). Terjadi penambahan 94 kasus positif Covid-19 baru disertai dengan 2 kasus meninggal. Untuk penambahan merupakan rekor penambahan tertinggi mengalahkan sehari sebelumnya 81 orang.
Dari situs resmi Kementerian kesehatan pada laman www.pusatkrisis.kemkes.go.id yang diakses Jambi pada 16.00 WIB menerangkan, total sudah 2.168 kasus Covid di Jambi. Dan pasien sembuh sudah 1.467. Serta ada 39 kasus meninggal dunia.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah menyampaikan, pasien meninggal sebanyak 2 orang, berasal dari Kota Jambi dan Batanghari. Dua orang ini baru dinyatakan positif Covid-19 pada Rabu.
"Pasien meninggal nomor 2097 Inisial AFN laki-laki 57 tahun asal Kota Jambi, lalu pasien 2095 asal Batanghari Perempuan 67 tahun dengan keterangan suspek Pneumonia," jelas Johansyah.
Di samping itu, untuk penambahan positif Covid sebanyak 94 orang. Terbanyak Kota Jambi 27 orang, lalu diikuti berurutan Muaro Jambi 25 orang, Batanghari 8 orang. Kemudian masing-masing 6 orang asal Tanjabbar, Tebo dan Kota Sungai Penuh. Serta Kerinci 4 orang dan Tanjabtim 1 orang. "Pasien positif seperti dari hasil screening rapid tes reaktif, riwayat kontak dan ada juga yang daei swab mandiri," sebut Johansyah.
Sebaliknya pada kemarin ada 22 pasien yang sudah dinyatakan sembuh Covid19. Terbanyak Bungo 8 orang dan Kota Jambi 7 orang.
Selain itu, satgas juga mengumumkan peta risiko atau zona Covid19 terbaru hingga 9 Desember mendatang. "Ada 7 zona oranye (risiko sedang) yakni Kerinci, Tebo, Batanghari, Tanjabbar, Tanjabtim, Sungai penuh dan Kota Jambi. Sedangkan 4 daerah berada zona kuning (risiko rendah) yakni Bungo, Merangin, Sarolangun dan Muaro Jambi," pungkasnya. (aba)
