JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Di perempat final Piala Dunia Qatar 2022, Brazil berstatus sebagai favorit dibandingkan dengan Kroasia yang dianggap sebagai kuda hitam.
Status lebih diunggulkan ternyata tidak cukup membantu Tim Samba di lapangan hijau yang kesulitan menembus gawang Livakovic.
Meski penguasaan bola kedua tim tidak terlalu jauh tapi Brazil yang lebih banyak mengancam gawang Kroasia.
Vinicius dan Richarlison sempat memberi ancaman berbahaya tapi belum cukup untuk mengubah skor.
Neymar berkali-kali harus turun lebih dalam untuk memancing pertahanan lawan agar meninggalkan ruang untuk rekannya
Trio gelandang Kockasti, Modric, Kovacic dan Brozovic pun tampil prima dengan kepintaran mereka mengatur tempo permainan.
Pertahanan tangguh yang dibangun Gvardiol dan rekan-rekannya sukses membuat lini depan Seleccao frustasi.
Waktu normal pertandingan selama 90 menit dan laga berlanjut ke babak perpanjangan waktu.
Brazil unggul terlebih dahulu lewat gol Neymar di menit ke-105+1 setelah bermain satu-dua dengan Paqueta kemudian melewati hadangan Livakovic.
Memasuki menit ke-117, giliran Kroasia yang mencetak gol. Lewat skema serangan balik, Bruo Petkovic berhasil meneruskan umpan Orsic dari sisi kanan pertahanan Brazil.
Tendangan penyerang Dinamo Zagreb itu mengalami defleksi setelah mengenai Marquinhos sehingga Alisson harus memungut bola dari gawangnya.
Uniknya, gol itu terjadi pada tendangan pertama Kroasia ke gawang Brazil sedangkan Brazil 11 kali melakukan tendangan tapi hanya mencetak satu gol.
Skor 1-1 tidak berubah sampai peluit babak kedua perpanjangan waktu dibunyikan sehinga pertandingan harus berlanjut ke babak adu penalti.
Kroasia lebih percaya diri menghadapi babak tos-tosan ini setelah sebelumnya mengeliminasi Jepang dengan cara yang sama di babak 16 besar Piala Dunia Qatar 2022.
Kroasia mendapat giliran menjadi tim pertama yang menendang penalti.