JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA-- Arsenal tampil impresif sampai pekan ke-17 Liga Inggris dengan menjadi pemuncak klasemen di Boxing Day.
Tim yang dilatih oleh Mikel Arteta itu berhasil menang 12 kali, sekali imbang dan sekali kalah dari 14 pertandingan.
Dengan hasil tersebut, Arsenal sudah mengumpulkan 37 poin, berbeda lima dengan pesaing terdekat mereka di klasemen Liga Inggris, Manchester City.
Bukan hanya efektif meraih kemenangan, tim berjuluk The Gunners tersebut juga punya pertahanan kuat dengan baru kebobolan 11 gol. Jumlah itu menjadi yang paling minim di Liga Inggris dan hanya disamai oleh Newcastle.
Delapan dari 11 tim yang duduki puncak klasemen Liga Inggris pada Boxing Day berakhir menjadi juara.
Hanya saja, Arsenal bukanlah salah satu dari tim tersebut dengan dua rekor mengkhawatirkan apabila menjadi peringkat pertama liga di Boxing Day.
Musim 2002-2003
Arsenal yang kala itu masih dilatih Arsene Wenger hanya menang satu kali dari lima pertandingan terakhir menuju Boxing Day.
Tapi hasil itu cukup membuat tim yang dulu bermarkas di Highbury duduk di puncak klasemen Liga Inggris.
Pesaing terdekat mereka adalah Chelsea yang terpaut dua poin saja. Di belakang The Blues, ada Manchester United yang terpaut dua poin dari peringkat dua.
Sampai bulan Maret, Arsenal berhasil mengumpulkan 27 poin dari 11 pertandingan.
Sayangnya, Manchester United di bawah pelatih Sir Alex Ferguson tampil lebih konsisten dengan hanya kehilangan enam poin sejak Boxing Day.
Alhasil, The Red Devils menjadi juara Liga Inggris dengan selisih lima poin dari Arsenal di akhir musim 2022-2003.
Musim 2007-2008
Musim 2007-2008 menjadi kali kedua bagi Arsenal menjadi peringkat pertama klasemen Liga Inggris menuju Boxing Day.
Cesc Fabregas dan kawan-kawan kumpulkan 43 poin dari 18 pertandingan dan unggul satu angka saja atas Manchester United.
Sayangnya pada Boxing Day, Arsenal hanya bermain 0-0 melawan Porstmouth dan digeser oleh Manchester United.
Meski begitu, Robin van Persie cs berhasil meraih 25 dari 27 poin maksimal di sembilan pertandingan selanjutnya dan mengklaim lagi puncak klasemen Liga Inggris.
Di bulan Februari, Arsenal hanya menang satu kali dari delapan pertandingan dan menjadi awal buyarnya mimpi menjadi juara.
Manchester United keluar sebagai juara Liga Inggris di akhir musim sedangkan Arsenal duduk di peringkat tiga. (*)
Sumber: disway.id