”Minat baca masyarakat di Indonesia masih tergolong rendah, dan kita memaklumi beberapa waktu dari pemerintah pusat kita juga mendapatkan bantuan pustaka keliling, dan sarana ini tidak semua masyarakat memanfaatkan fasilitas ini dengan baik,” ungkapnya.
Menurutnya, Duta Baca Kabupaten Sarolangun yang terpilih nantinya tentu harus dapat mengembangkan kemampuannya di tengah masyarakat untuk dapat menarik minat baca remaja khususnya, nantinya akan termotivasi untuk mengembangkan keterampilan sesuai yang ada pada dirinya masing-masing.
”Kompetisi ini diharapkan melahirkan insan pemuda dan pemudi yang berkualitas dan berpotensi serta berprestasi dari anak-anak Sarolangun kedepan. Jadilah anak-anak Sarolangun yang berprestasi sehingga bisa membanggakan daerah,” pungkasnya. (hnd)