iklan

"Dalam pelaksanaan instruksi ini pihak polda jambi melalui ditlantas dan ditpolair polda jambi beserta satgaswasgakkum batubara Prov Jambi sesuai dengan kewenangannya melakukan pengawasan dan penindakan pelanggaran sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku," tulis Komitmen rapat yang dipimpin Gubernur Al Haris itu.

Sebelumnya Gubernur Jambi Al Haris mengindikasikan wacana angkutan bat bara akan beralih ke jalur sungai mulai 2024. Hal itu dikarenakan beberapa faktor.

Dipilih jalur air karena saat ini perusahaan sudah mulai mengalihkan angkutannya ke jalur air. Hal ini didukung pula karena
"Ditambah Karena air ini debitnya sampai April cukup bagus, maka banyak yang sudah lewat air," ujar Al Haris.

Haris menjelaskan pihaknya bersama Forkopimda yang hadir dalam rapat menginginkan Pemilu lancar. Baik kegiatan penyelenggara, pengamanan dan kegiatan Caleg. "Karena saat awal tahun itu para Caleg sosialisasi ke masyarakat sehingga lancar jadwal kunjungannya ke kampung. Dan tidak menghambat Caleg bersosialisasi ke masyarakat," akunya.

Ditambah, pada Januari Februari ada proses pengantar logistik ke daerah baik itu surat suara dan lainnya. "Jadi ini penting sekali agar tak ada kemacetan," sebut gubernur.

"Tentu ini penting pemerintah memaksimalkan angkutan air dan mendorong mempercepat pembangunan jalan khusus yang dibangun. Jadi kita coba memaksimalkan sungai dan percepatan hauling batu bara," sebutnya.

Sementara untuk akibat dari pengalihan angkutan batu bara dari darat ke air ini, Gubernur menyiapkan solusi yang akan didatangkan.
"Nanti kita akan bahas bagaimana supir yang tidak bekerja, nanti kita akan coba membantu dengan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan lainnya. Sehingga supir bisa mencari pekerjaan sambilan lain, untuk besaran BLT nantinya akan didapatkan," ungkap Haris.

Selain itu, dalam rapat ini pihak Pemprov juga menginginkan jalan khusus cepat selesai. Dimana pada target baru ditetapkan pada Maret 2024 akan selesai. "Kami ingin perusahaan fokus selesainya jalan (khusus) hauling batu bara, kami mendorong perusahaan untuk cepat agar tak fokus ke jalan nasional," sebutnya. (aan)


Berita Terkait



add images