iklan Ilustrasi
Ilustrasi

JAMBIUPDATE CO, JAMBI - Kesadaran masyarakat Kota Jambi terkait pengelolaan sampah masih perlu ditingkatkan.

Hal ini terbukti dengan munculnya Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar di berbagai sudut kota.

Saat ini, tercatat ada sekitar 90 TPS liar yang tersebar di setiap kecamatan di Kota Jambi.

Masalah sampah menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Kota Jambi.

Dr. Ardi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi, menyampaikan bahwa munculnya TPS liar ini menjadi tugas penting bagi pemerintah untuk mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan.

"Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi meminta kepada seluruh Camat/Lurah untuk berperan aktif dalam penanganan sampah. Sehingga kebersihan Kota Jambi tetap terjaga dengan baik dan tidak menimbulkan penumpukan sampah di pinggir jalan serta pemandangan yang kurang sedap," kata Ardi. 

Ardi menjelaskan bahwa masyarakat secara tidak sengaja membuang sampah di lokasi-lokasi tertentu yang kemudian diidentifikasi menjadi TPS liar.

"Ada kurang lebih 90 titik lokasi TPS liar yang ada di Kota Jambi. Namun, titik-titik lokasi liar ini walaupun tetap pemerintah melakukan pembersihan, kita berharap melalui rapat dengan Camat dan Lurah, titik-titik liar ini bisa dihilangkan sehingga Kota Jambi menjadi bersih," tambahnya.

Untuk mengatasi permasalahan sampah ini, Pemerintah Kota Jambi akan mengoptimalkan bank sampah di tengah masyarakat.

Bank sampah diharapkan menjadi solusi utama dalam mengurangi penumpukan sampah di masyarakat.

Dengan adanya bank sampah, masyarakat dapat lebih teredukasi tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan benar, serta mengurangi jumlah sampah yang dibuang sembarangan.

Optimalisasi bank sampah juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memilah dan mendaur ulang sampah, sehingga dapat mengurangi volume sampah yang dibuang ke TPS liar.

Selain itu, bank sampah juga memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat melalui pengelolaan sampah yang lebih efektif.

Pemerintah Kota Jambi terus berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bagi warganya.

Edukasi kepada masyarakat dan optimalisasi bank sampah menjadi langkah konkret dalam mewujudkan Jambi yang bersih dan bebas dari TPS liar. 

"Untuk TPS yang legal, ada 262 titik," katanya.

Dia juga meminta kepada lurah dan Camat untuk berkoordinasi dengan para RT, sebab pemerintah Kota Jambi menargetkan tahun ini dapat memperoleh Adipura Kencana.

"Kota Jambi ini sebenarnya menjadi roll model, sebab setiap Minggu ada saja yang datang ke TPA Talang Gulo untuk belajar pengelolaan sampah, tapi kenyataannya sampah kita masih berkeliaran, maka ini perlu menjadi atensi kita bersama," pungkasnya. (hfz)

 


Berita Terkait



add images