JAMBIUPDATE.CO, BATANGHARI- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batanghari terus mensosialisasikan kepada kelompok remaja dalam upaya pencegahan penularan HIV/AIDS.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Batanghari, Wendrawati mengatakan, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada remaja siswa, mahasiswa sebagai upaya penanggulangan dan pencegahan penularan HIV/AIDS.
“Kita terus berikan sosialisasi kepada masyarakat Kabupaten Batanghari terutama kelompok remaja sebagai upaya pencegahan penularan kasus HIV/AIDS,"katanya.
Untuk saat ini, pihaknya mencatat penderita HIV/AIDS di Kabupaten Batanghari sudah mencapai 95 kasus, terhitung sejak tahun 2021 hingga Juni 2024.
“Sebagian besar penularan dari penyimpangan perilaku seksual yang berisiko laki-laki dan perempuan,” katanya.
Peningkatan kasus mulai terjadi pada 2021 yang mencapai 49 kasus, tahun 2022 sebanyak 12 kasus, tahun 2023 sebanyak 25 kasus, serta tahun 2024 sebanyak 9 kasus hingga Juni 2024. Untuk para penderita pada umum laki-laki dengan rentang usia 19-30 tahun.
"Dan untuk yang meninggal akibat HIV/AIDS dari tahun 2021-2024 sebanyak 23 orang,"ujarnya.
Untuk itu, bagi warga yang sudah melakukan penyimpangan seks berisiko maka diminta untuk segera lakukan pemeriksaan kesehatan, dan juga diharapkan tidak mengulangi lagi perilaku tersebut.(rza)
