JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Kabar duka bagi Jambi kembali datang dari penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024. Sebanyak 2 jamaah meninggal pada 26 Juni. Dan yang terbaru, pada 27 Juni terdapat seorang jemaah haji Kloter BTH 27 asal Kabupaten Tanjung Jabung Barat, dilaporkan meninggal dunia di Kamar Hotel Dar Al-Azhar 415 pada 27 Juni 2024 pukul 08.34 WAS.
Menjadi jemaah kesembilan asal Provinsi Jambi yang meninggal dunia di Tanah Suci, jemaah tersebut atas nama Asnawi Halid Naim. Dengan identitas laki-laki berusia 84 tahun. Almarhum merupakan warga Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang berdomisili di Dusun Harapan RT. 002, Sungai Baung.
Dilaporkan bahwa Almarhum merupakan salah seorang jemaah yang masuk dalam pengawasan tim medis kategori Risiko Tinggi (Risti) berat pada Kloter BTH 27 Provinsi Jambi.
"Kronologi meninggal dunia dilaporkan bahwa sebelumnya pada tanggal 25 Juni 2024 pukul 16.07 WAS, Almarhum dikonsultasikan oleh petugas kesehatan ke KKHI dengan kondisi mengalami sesak napas dan penurunan SpO2 (kadar saturasi oksigen dalam darah). Kemudian KKHI menyarankan agar Almarhum dirujuk ke RSAS, selanjutnya petugas bersama TEMS membawa pasien ke RSAS Al Noor untuk penanganan lebih lanjut," tulis laporan keterangan yang dikirim oleh Petugas Kloter BTH 27 Provinsi Jambi, pada Kamis (27/6).
Berikutnya pada tanggal 26 Juni 2024 pukul 19.30 WAS, Almarhum diantar oleh pihak RSAS Al Noor ke hotel, karena sudah diperbolehkan pulang oleh pihak RSAS. Kemudian petugas kesehatan melakukan observasi dan memeriksa lagi vital sign Almarhum di Klinik Satelit dan dinyatakan aman dan normal. Setelah sekitar 10 menit diobservasi di Klinik Satelit, Almarhum diantar oleh petugas kesehatan ke kamar untuk beristirahat. Pada pukul 21.30 WAS, petugas kesehatan mengecek kembali keadaan Almarhum, dimana tidak ada keluhan dan seluruh data dalam batas normal.
“Tanggal 27 Juni 2024 pukul 07.50 WAS petugas kembali melakukan visit pasien ke kamar dan melakukan pemeriksaan fisik dan hasilnya dalam batas normal. Kemudian petugas kembali ke Klinik Satelit. Pukul 08.25 WAS petugas berlari ke kamar pasien karena salah satu teman sekamar melaporkan bahwa pasien sudah tergeletak di lantai dengan posisi tertelungkup, Setiba di kamar, petugas mengecek keadaan pasien dan tidak ada respon, kemudian petugas melakukan RJP dan menghubungi pihak TEMS, kemudian pihak TEMS datang mengecek keadaan pasien dan keadaan pasien sudah tidak bisa tertolong lagi,” dalam laporan itu.
Berdasarkan Certificate of Death yang diterbitkan oleh Indonesian Medical Mission, menyatakan bahwa Almarhum meninggal dunia dengan kondisi Pneumonia, COPD (Penyakit Paru Obstruktif Kronik), HF (Gagal Jantung), dan Respiratory Acidosis.
Sebelumnya, rombongan jemaah haji yang tergabung dalam Kloter BTH 27 Provinsi Jambi tiba di Arab Saudi melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, pada 9 Juni 2024. Almarhum tergabung dalam pemberangkatan gelombang kedua, Kloter BTH 27, menginap di Hotel Dar Al-Azhar 415 berada dalam wilayah Sektor 4 Mekkah/Roudah.
Kabar duka cita disampaikan oleh Kakanwil Kemenag Provinsi Jambi Zoztafia. "Segenap Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji mengucapkan doa dan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya Alm. H. Asnawi Halid Naim. Semoga beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," sampainya.
Atas wafatnya Asnawi Halid Naim, dilaporkan bahwa sudah ada sembilan jemaah asal Provinsi Jambi pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024 yang meninggal dunia di Tanah Suci. Sebelumnya yakni Husaini Ibas Ijan jemaah Kloter BTH 26 yang wafat pada 10 Juni 2024, Muhammad Yazid Samsi jemaah Kloter BTH 23 yang wafat pada 17 Juni 2024, Syahrial Kaharudin Zakaria jemaah Kloter BTH 24 yang wafat pada 18 Juni 2024.
Kemudian, Adamsuar Ismail Kemas Ismail Bin Ismail Jayo jemaah Kloter BTH 26 yang wafat pada 20 Juni 2024, Muhammad Syukri Mustofa Kamil Dol Saman jemaah Kloter BTH 26 yang wafat pada 20 Juni 2024, Abdul Jabar Abdullah Bin Abdullah jemaah Kloter BTH 27 yang wafat pada 25 Juni 2024, Eliningsih Ahmad Basri Binti Ahmad Basri jemaah Kloter BTH 22 yang wafat pada 26 Juni 2024, dan Indo Ogo Daeng Mattaru jemaah Kloter BTH 25 yang wafat pada 26 Juni 2024. (aba)
