JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Jemaah haji kategori Lanjut Usia (Lansia) dan Risiko Tinggi (Risti) KLOTER BTH 25 Provinsi Jambi telah menyelesaikan Tawaf Wada, yang merupakan ibadah penutup dalam rangkaian ibadah haji.
Tawaf Wada merupakan salah satu dari sekian banyak rukun haji yang wajib dilakukan sebelum jemaah meninggalkan Kota Suci Mekkah.
BACA JUGA: Wawako Antos Pimpin Rakor TPPS Penetapan Lokus dan Rencana Kerja 2024
Ketua Kloter BTH 25 Provinsi Jambi, H. Abdul Ghapar Abdul Wahab, bahwa pelaksanaan Tawaf Wada untuk jemaah Lansia dan Risti dilaksanakan selama dua hari yakni pada Senin (8/7/2024) diikuti sebanyak 32 orang jemaah haji dan Selasa (9/7) diikuti sebanyak 6 orang jemaah haji.
H. Abdul Ghapar Abdul Wahab menyampaikan, meski dengan segala keterbatasan jemaah, prosesi pelaksanaan Tawaf Wada untuk jemaah Lansia dan RISTI di Masjidil Haram, Mekkah, berjalan dengan lancar dan khidmat.
BACA JUGA: Tanjabbar Buka Ratusan Formasi CPNS dan PPPK
“Satu orang harus digendong dari terminal ke loket layanan tawaf menggunakan mobil golf, karena tidak mampu juga untuk naik kursi roda. Dan yang lainnya masih mampu berjalan dalan jarak pendek,” ungkapnya.
Jemaah haji Lansia dan Risti dalam pelaksanaan Tawaf Wada tetap dibantu oleh petugas serta pendamping.
Diinformasikan pula bahwa untuk jemaah haji lainya dalam kategori sehat dan prima akan melaksanakan Tawaf Wada pada Rabu 10 Juli 2024. Setelah itu sesuai dengan jadwal, para jemaah haji akan melanjutkan perjalanan beralih dari Mekkah ke Madinah pada Kamis, 11 Juli 2024.
Setelah menyelesaikan ibadah haji dan melaksanakan Tawaf Wada di Mekkah, dengan menempuh perjalanan sekitar 5 jam, jemaah haji yang tergabung dalam Kloter BTH 22 Provinsi Jambi kini telah tiba di Kota Suci Madinah pada Sabtu 7 Juli 2024 sekira pukul 22.30 WAS.
