iklan Disaksikan Kapolres Bungo dan asisten 1 Setda Bungo, segel Kantor Rio Dusun Tanah Periuk akhirnya dibuka.
Disaksikan Kapolres Bungo dan asisten 1 Setda Bungo, segel Kantor Rio Dusun Tanah Periuk akhirnya dibuka.

JAMBIUPDATE.CO, MUARA BUNGO– Kisruh penyegelan Kantor Rio (kantor desa) Dusun Tanah Periuk Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas oleh sejumlah warga beberapa hari lalu akhirnya berakhir damai.

Dimediasi oleh Kapolres Bungo bersama Pemerintah Kabupaten Bungo, segel Kantor Rio Dusun Tanah Periuk, akhirnya dibuka yang disaksikan langsung oleh Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono.

Rapat mediasi dipimpin langsung AKBP Natalena Eko Cahyono, bersama Asisten I Setda Kabupaten Bungo, Ana Lukita, di Aula Lantai II Mapolres Bungo,

Kapolres AKBP Natalena Eko Cahyono mengatakan, permasalahan penyegelan Kantor Rio Dusun Tanah Periuk, dengan Persatuan Peduli Tanah Periuk (PPTP) dan Pemerintah Desa Tanah Periuk itu berakhir damai.

“Semoga rapat mediasi ini memberikan solusi yang terbaik untuk Pemerintahan Dusun Tanah Periuk. Karena sebelum ini sudah dilakukan mediasi oleh pihak kecamatan dan Pemda Bungo belum ada jalan keluarnya,” ujar Ana Lukita.

Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono, mengatakan Polres Bungo memfasilitasi terkait permasalahan ini. Ia berharap bisa terwujud kesepakatan atau MoU antara pihak masyarakat dan pihak Pemerintah Dusun Tanah Periuk.

“Jangan sampai hal ini tidak menemukan jalan keluar karena kita sudah banyak energi yang keluar terkait penyelesaian masalah ini, mari berdiskusi dengan rendah hati, dengan hati yang tenang dan adem, semoga mediasi ini dapat berjalan dengan lancar dan benar-benar kita mendapatkan kesepakatan bersama,“ tutur Kapolres.

Adapun poin rapat mediasi disepakati beberapa kesepakatan bersama dan menghasilkan beberapa poin diantaranya.

Perwakilan dari Persatuan Tanah Periuk Peduli (PTPP ) sepakat untuk membuka penyegelan Kantor Rio Dusun Tanah Periuk dengan menyerahkan kepada 9 Anggota BPD, namun saat ini hanya 8 orang yang hadir dan 1 orang sakit.

Perwakilan dari Persatuan Tanah Periuk Peduli (PTPP ) meminta kepada anggota BPD untuk masuk kerja di Kantor Rio Dusun Tanah Periuk minimal 1 orang anggota setiap hari kerja sebagai perwakilan dari masyarakat untuk mengetahui perkembangan di Desa Tanah Periuk.

 

Delapan orang BPD akan membuat pernyataan secara lisan bahwa bertanggung jawab untuk membuka Kantor Rio Dusun Tanah Periuk secara bersama – sama agar Pemerintahan Dusun Tanah Periuk berjalan sebagai mana mestinya.

 

Dan pada saat tim dari Inspektorat turun ke Dusun Tanah Periuk agar menghubungi PTPP untuk mendampingi dalam melakukan Audit.

 

“Dari hasil kesepakatan rapat mediasi tersebut kedua belah pihak pun telah sepakat Persatuan Peduli Tanah anah Periuk (PPTP) dan Pihak Pemerintahan Dusun Tanah Periuk untuk menjaga situasi Kamtibmas aman dan damai selama Pilkada berlangsung,” tutup Kapolres.

Pada pukul 15:30 WIB bertempat Kantor Rio Dusun Tanah Periuk Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas dilakukan Pembukaan Penyegelan Kantor Rio Dusun Tanah Periuk oleh Persatuan Peduli Tanah Periuk (PPTP) Dan Pemerintah Dusun Tanah Periuk Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas

Pembukaan segel Kantor Rio Dusun Tanah Periuk disaksikan oleh, Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono, Danramil Tanah Tanah Tumbuh Kapten Habasri, Kasat Intelkam Polres Bungo Akp Tarjono, Camat Tanah Sepenggal Lintas, Lam Tanah Periuk, Tomas Tanah Periuk, Toga Tanah Periuk, BPD Tanah Periuk, Perwakilan dari Persatuan Peduli Tanah Periuk (PPTP), serta anggota Polsek Tanah Sepenggal Lintas. (aes)


Berita Terkait



add images