JAMBIUPDATE.CO, KERINCI- Badan penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Kerinci membutuhkan alat pendeteksi dini pergerakan tanah maupun alat pendeteksi kenaikan debit air, untuk memantau pergerakan tanah maupun mengantisipasi banjir.
Mengingat wilayah Kabupaten Kerinci rentan terjadinya bencana alam, apalagi wilayah Kabupaten Kerinci memiliki topografi perbukitan dan dilintasi sungai batang merao,sehingga rawan terjadinya bencana longsor maupun bencana banjir dan lain sebagainya.
"Wilayah Kabupaten Kerinci ini rawan terjadinya banjir maupun tanah longsor, di saat musim penghujan datang, alat ini akan memberi alaram jika terjadi pergerakan tanah maupun banjir," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kerinci, Dedi Andrizal.
Dedi Andrizal mengatakan, keberadaan alat pendeteksi dini pergerakan tanah maupun pendeteksi kenaikan debit air bisa memberikan informasi kepada petugas untuk disampaikan kepada warga, guna mengurangi risiko kerugian baik materil maupun korban jiwa.
"Dengan keberadaan alat pendeteksi dini ini, juga bisa mengurangi risiko kerugian material maupun korban jiwa," ujarnya.
Selain itu, akunya, BPBD Kabupaten Kerinci mengingatkan kepada warga untuk tidak membuang sampah sembarang ke dalam sungai maupun ke dalam drainase yang dapat memicu terjadinya bencana banjir serta dapat memberikan informasi kepada petugas jika terjadi bencana alam di lingkungan masing-masing.
"Warga kami ajak untuk memperhatikan kebersihan lingkungan serta tidak membuang sampah ke dalam sungai yang dapat memicu terjadinya banjir," pungkasnya. (hdp)
