iklan
SENGETI, Warga RT 4 Desa Marga Mulia Kecamatan Sungai Bahar,  Mualif (42) tewas dengan tubuh penuh luka Jumat malam lalu (14/02) sekitar pukul 20.15 Wib.  

Informasi yang diperoleh, Mualif pertama kali ditemukan oleh  Wawan, warga Desa Nyogan di jembatan 1 RT 2 Desa Nyogan,  Kecamatan mestong. Wawan yang saat itu hendak pulang ke rumahnya melihat sebuah sepeda motor dengan Nopol BH 5477 GE parkir di pinggir jalan. Merasa curigan, Wawan yang warga asli setempat, menghampiri korban dan motornya.

Saat didekati Wawan menemukan Mualif yang sedang sekarat di atas sepeda motornya itu. Wawan lantas memanggil warga sekitar untuk menolong korban,  untuk kemudian langsung dilarikan ke Puskesmas Tempino. Namun naas, nyawa korban tidak tertolong lagi. Diduga, korban meninggal karena luka yang dideritanya dan banyak mengeluarkan darah.
--batas--
Warga pun langsung menghubungi anggota Polsek Mestong. Polisi yang mendapat laporan langsung meluncur ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan evakuasi dan idetifikasi korban. Dari hasil pemeriksaan, ditubuh korban ditemukan banyak luka memar. Namun luka memar yang terparah di dada kanan dan di bagian kepala. ‘‘Diperkirakan karena luka dan darah yang terlalu banyak keluar, makanya nyawa korban tidak tertolong lagi, korban meninggal saat dalam perjalanan ke Puskesmas Tempino,’‘ jelas kapolsek mestong AKP A Akil.

Jajaran Polsek Mestong hingga Sabtu (15/2) masih terus melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.  Tapi melihat barang berharga korban masih ada, diperkirakan motif pembunuhan bukanlah perampokan melainkan dilatar belakangi dendam lama.  ‘‘Penyelidikan saat ini masih terus kita lakukan, untuk saat ini kita melakukan pengembangan dari saksi mata dan keluarga korban,’‘ terang kapolsek.

Dari keterangan saksi mata, diperkirakan korban masih sempat menjalankan motor usai perkelahian. Tapi karena sudah tidak kuat lagi, makanya korban berhenti di jembatan dan berusaha meminta tolong warga. Namun karena berada didaerah sepi, tak banyak warga yang mendengar, hingga kemudian wawan pun melintas dan berusaha menolongnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images