BANGKO, Media masa dapat bersama-sama turut membantu mempromosikan keberadaan geopark di Kabupaten Merangin. Hal tersebut dikatakan Bupati Merangin Al Haris saat bertandang ke Graha Pena Jambi Ekspres, Rabu (19/2).
Pada kunjungan silaturahmi sekitar pukul 15.00 Wib itu, bupati banyak bercerita tentang potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Merangin. Disamping bidang ekonomi dan pendidikan. ‘’Geopark merupakan salah satu warisan dunia yang berumur ratusan juta tahun. Batu-batu itu hanya ada di Kabupaten Merangin dan dalam waktu dekat keberadaannya akan diakui dunia,’’ terang Bupati.
Selain potensi wisata, bupati juga menceritakan keberadaan suku anak dalam (SAD) di Kabupaten Merangin. SAD jelas bupati, menjadi prioritas, sehingga bisa hidup sejahtera dan lebih baik lagi. ‘’Agar SAD tidak tertinggal dengan suku lainnya, Pemkab Merangin telah membentuk unit pelaksana teknis dinas (UPTD) SAD. UPTD ini nantinya menampung berbagai keluhan dan kendala SAD untuk cepat dicari solusinya.
‘’Semua anak-anak SAD harus sekolah dan mendapatkan perlakuan sama dengan masyarakat lainnya. Saat ini sudah banyak anak SAD yang bersekolah di SD, salah satunya di SD Kungkai, Desa Plakar Jaya dan Desa Mentawak,’’ terang Bupati.
Kedepannya bupati menargetkan, anak-anak SAD di Merangin harus ada yang bersekolah sampai sarjana, sehingga bisa menjadi contoh bagi SAD lainnya. Jika sudah sarjana akan diberikan lapangan pekerjaan yang layak.
Tidak hanya pendidikan umum yang diperhatikan bupati, tapi juga pendidikan agama. Semua anak-anak di Merangin tidak ada yang buta hurup Al Quran, semua sudah bisa mengaji dan shalat.
sumber: jambi ekspres
