iklan
Warga Kebun Kopi, Kecamatan Kota Baru Jambi akhir-akhir ini mengeluhkan soal aliran air dari PDAM Tirta Mayang di kawasan mereka yang sering terganggu.

Bahkan, gangguan itu sudah hampir 1 minggu terjadi.  ‘‘Sudah hampir Satu minggu air PDAM macet, kamipun jadi kesulitan untuk keperluan rumah tangga,’‘ ujar Lilis warga Kebun Kopi.

Menurutnya, gangguan dengan kurang lancarnya aliran air tersebut memang sudah sering terjadi, namun tidak pernah sampai berhari-hari. ‘’Tolonglah apa solusi dari PDAM untuk kami disini,’‘ ungkapnya.

Humas PDAM Tirta Mayang Kota Jambi Deden Abdillah menyebut bahwa saat ini distribusi air tidak ada masalah. Kalaupun ada masalah, itupun tidak lama. Seperti matinya arus listrik dan beberapa gangguan teknis lainnya. ‘‘Kalau listrik mati, ya otomatis PDAM juga mati, seperti kemarin, Senin listrik kita mati, jadi mesin kita juga mati,’‘ ujar Deden, Selasa (4/3).

Dikatakannya, PDAM saat ini memang masih mengandalkan dari jaringan listrik. Dimana jika menggunakan genset sendiri, kos yang dikeluarkan oleh PDAM cukup tinggi, sehingga besar pengeluaran untuk biaya gengset.

Lebih lanjut, Deden menjelaskan, kalau memang ada pelanggan yang mengalami gangguan distribusi air di luar matinya listrik, maka pelanggan bisa melaporkan langsung kepada petugas PDAM. Dimana, sebut Deden, petugas layanan gangguan terbuka untuk semua pelanggan PDAM.

‘‘Datang saja ke kantor yang di Benteng (Murni, red). Disana langsung ketemu bagian pelayanan. Jelasin apa keluhannya, sebutin alamatnya dimana. Nanti petugas akan cek ke lapangan untuk menindak lanjutin laporan itu,’‘ jelasnya.

Tidak hanya datang ke kantor, pelanggan yang mengalami gangguan juga bisa menghubungi nomor telepon kantor di  074124400 untuk pengaduan masalah pengaliran air layanan gangguan. ‘‘Jelaskan apa penyebabnya, dikawasan mana, trus sudah berapa lama gangguannya, nanti akan ditindak lanjuti,’‘ tandasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images