KUALA TUNGKAL, Kadis ESDM Tanjabbar, Yon Heri mengatakan akan mengecek dan melakukan peninjauan langsung terhadap kelayakan sumur bor yang sudah dibuat dalam 3 tahun terakhir, khususnya banyak sumur bor yang disalahgunakan dan tidak digunakan karena rusak seperti kerusakan pada mesin pompa, tedmon yang sudah rapuh dan tidak berfungsi.
"Sumur bor yang kita buat akan segera tinjau sumur bor yang tersedia, pendataan ini agar sumur bor yang telah dibangun tidak mubazir," sebutnya.
Pendataan sumur bor ini akan juga diumumkan ke publik. Sebab yang mengetahui keberadaan sumur bor itu, adalah warga. Ini dilakukan untuk melihat sejauh mana hasil pekerjaan sumur bor sejak tahun 2010 hingga 2013 yang lalu sebanyak 406 sumur bor. "Data sumur bor ini sudah lengkap dan sudah saya simpan," tuturnya.
Diakuinya, untuk kelancaran pendataan pihaknya juga akan segera menyurati para kades, lurah di 13 kecamatan, supaya dapat memberikan informasi mengenai keberadaan sumur bor. "Yang jelas jika ada sumur bor yang tidak berfungsi tolong segera laporkan," sebutnya.
Ketika ditanya mengenai tidak berfungsinya dua sumur bor di Jalan Imam Bonjol dan Andalas Kuala Tungkal, dirinya mengatakan akan segera memanggil pihak kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut. "Karena masih dalam tahap pemeliharaan mereka akan dipanggil, tapi RT setempat juga harus membuat laporan ke Dinas ESDM terkait hal ini," pungkasnya.
sumber: jambi ekspres
