iklan TINJAU WC: Walikota Jambi bersama Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi dan
CEO Jambi Ekspres, Sarkawi saat meninjau langsung kondisi WC yang ada 
di SDN 1 Kota Jambi, Sabtu (29/3).
TINJAU WC: Walikota Jambi bersama Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi dan CEO Jambi Ekspres, Sarkawi saat meninjau langsung kondisi WC yang ada di SDN 1 Kota Jambi, Sabtu (29/3).
Pemerintah Kota Jambi tahun ini akan membangun 300 Water Closed (WC). Pembangunan WC ini karena melihat banyaknya WC sekolah yang tak layak di Kota Jambi.

Walikota Jambi, SY Fasha menerangkan, pembangunan WC in akan disebar di seluruh sekolah di Kota Jambi. Menurutnya, keadaan WC dan ketersediaannya menunjang keberlangsungan kegiatan belajar dan mengajar di sekolah.

“Pada tahun ini, kami akan memberikan bantuan pembangunan 300 unit  WC untuk SD, SMP, SMA dan SMK, tahun depan akan kita tambah lagi,” ujar Fasya usai membuka Try Out SD yang digelar Jambi Ekspres bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Jambi, Sabtu (29/3).

Dalam kesempatan itu, dia menyempatkan diri melihat lingkungan belajar para siswa. Sorotan utamanya adalah kondisi WC yang digunakan sehari-hari oleh siswa. Dia menerangkan, dari hasil pantauannya di SDN 1, kebersihan WC cukup baik.

”Ada 13 WC saat ini di SDN 1 Kota Jambi ini kondisinya cukyup bersih dan bagus. Tapi akan kita tambah 4 lagi, karena menurut rasionya masih kurang juga. Jumlah siswa disini ada 1. 200 orang, jadi pada tahun ini akan tambah 4 unit WC lagi,” tukas Fasha.

Fasha juga menjelaskan, Pemkot terus berupaya memperbaiki kualitas Pendidikan di Kota Jambi. Termasuk meningkatkan kualitas dari tenaga pendidik termasuk kurikulum sekolahnya.

“Yang pasti untuk sekarang ini untuk sekarang ini, masyarakat sudah mendapatkan biaya pendidikan yang lebih agak murah. Mudah-mudahan ke depan kita akan bebaskan semua biaya pendidikan,” sebutnya.

Sementara soal gaji guru honorer yang belum terbayarkan, dia mengatakan, Dinas Pendidikan sudah mengurusnya. Saat ini, soal gaji ini tengah menunggu waktu pencairannya saja.  “Yang paling utama untuk guru honor yaitu bersabar saja dahulu,  semua hanya tinggal menunggu pengesahannya saja, dan semua gaji guru honorer akan di bayarkan pada April ini,” ungkapnya.

Dikatakannya, pembayarannya sesuai dengan jam mengajar. “1 jamnya akan di bayar Rp 35 ribu dan pembayarannya akan satu bulan sekali. Itu terlambat karena pengesahannya saja makanya agak telat kita bayarkan. Tetapi untuk kedepan ini akan setiap bulannya kita bayarkan gaji para guru honorer tersebut,” tandasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images