iklan LENGANG: Jalan Sultan Thaha tepatnya di depan mall WTC Jambi, kemarin 
terlihat lengang. Tidak terlihat aktivitas warga di tempat yang biasanya
menjadi pusat keramaian itu. (Kanan) aktivitas di Pasar Angso Duo tetap
normal
LENGANG: Jalan Sultan Thaha tepatnya di depan mall WTC Jambi, kemarin terlihat lengang. Tidak terlihat aktivitas warga di tempat yang biasanya menjadi pusat keramaian itu. (Kanan) aktivitas di Pasar Angso Duo tetap normal
Pasar Jambi yang biasanya selalu ramai, Rabu pagi terlihat sepi. Warga Kota Jambi sepertinya larut dalam pesta demokrasi  lima tahunan (Pileg, red) yang pencoblosan digelar, Rabu (9/4).

Pantauan media ini di beberapa pusat keramain dalam Kota Jambi sekitar pukul 09.30 Wib,  seperti di Jalan Sultan Thaha depan WTC Jambi, jalan Dr Sutomo, jalan Gatot Subroto dan beberapa kawasan pasar lainnya, terlihat lengang. Arus lalu lintas  pun hanya sesekali melintas.

Tidak hanya itu saja, beberapa pertokoan juga terlihat tutup. Termasuk mal dan swalayan-swalayan. ‘’Kalau pun buka, pembelinya juga sepi, semua pada nyoblos,’’ ujar Atma Wadi, salah seorang warga yang ditemui di Pasar Jambi.

Menurutnya, setelah tengah hari, biasanya toko-toko tersebut akan kembali dibuka oleh pemiliknya. ‘’Lapas Zuhur nanti banyak yang buka,’’ katanya.

Di bagian lain, kondisi di pasar tradisional, seperti Pasar Angsoduo,   terlihat normal. Aktivitas jual beli berjalan seperti biasa. Pemilu sepertinya tidak menjadi sesuatu yang istimewa bagi para pedagang tersebut.

‘’Tidak terlalu penting. Dari pengalaman yang sudah-sudah, siapa pun yang terpilih, nasib kami akan tetap seperti ini,’’ ujar salah seorang pedagang.

Untuk itu, katanya, lebih baik ia berjualan dan  dapat uang  ketimbang harus antri di TPS.  

‘’Pagi merupakan kesempatan mencari rezeki,  syukur-syukur masih bisa nyoblos nanti. Kalau pun tidak, juga tidak apa-apa,’’ pungkasnya.

Sumber : Jambi Ekspres

Berita Terkait



add images