KERINCI, Dari 25 hektar pembibitan tanaman penghijauan di Daerah Aliran Sungai (DAS) di Renah Pemetik, hanya 15 hektar yang berhasil tumbuh, sementara 10 hektar bibit mati.
Kelompok tani selaku pengelola bantuan bibit menyebut tidak adanya dana pemeliharaan bibit dari Pemerintah, sehingga banyak bibit yang mati. "Tidak ada dana pemiliharaan, jadi kita sulit merawat bibit," ujar salah seorang petani Renah Pemetik.
Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Kerinci, Abu Hasan membenarkan, dari 25 hektar pembibitan untuk penghijauan di Renah Pemetik hanya 15 hektar yang berhasil. Sedangkan 10 hektar bibit mati. "Ya, banyak bibit yang mati," ujarnya.
Abu Hasan menyebutkan, untuk dana pemeliharaan bibit akan diberikan kepada kelompok tani tahun 2014 ini. "Dana pemeliharaan tahun ini akan diberikan," ucapnya.
sumber : Jambi Ekspres
