MUARASABAK , Kadis Tata Kota Tanjabtim, Mariontoni, menyalahkan para pedagang yang berjualan dipasar kalangan Kecamatan Sabak Barat. Menurutnya hal itu tidak semestinya terjadi, sebab di lokasi pasar kalangan tersebut pihaknya sudah menyiapkan dua kontainer sampah untuk selanjutnya dibuang oleh petugas Dinas kebersihan ke tempat pembuangan akhir.
"Ini lebih kepada masih kurangnya kesadaran pedagang dan warga yang dberbelanja di pasar tersebut. Jangan mentang-mentang sudah bayar uang kebersihan dan ada petugas yang mengangkut sampah serta pengurus pasar sehingga seenaknya membuang sampah," tegasnya.
Dikatakannya, masalah kebersihan ini merupakan tanggung jawab bersama-sama. Dia juga meminta kepada pengurus pasar untuk dapat memperhatikan masalah ini, dengan cara menghimbau kepada para pedagang dan pembeli untuk dapat membuang sampah pada tempatnya. "Sebab jika tidak sampah akan bertumpuk, apalagi di lokasi tersebut relatif lembab dan becek sehingga dapat mengundang lalat," ujarnya.
Bila terjadi penumpukan sampah selain lingkungan sekitar pasar menjadi kotor, juga rentan terhadap penyakit yang ditimbulkan tumpukan sampah tersebut.
"Lingkungannya jadi kotor dan rentan terhadap penyakit," katanya.
Tidak hanya itu, dia juga menyatakan akan melakukan kroscek ke lapangan untuk memastikan kondisi kebersihan pasar tersebut. "Terus terang dalam hal kebersihan ini kita sangat perhatikan sekali, bahkan untuk dalam rangka memotivasi, kami juga telah merencanakan untuk membuat lomba kebersihan pasar, yang tujuannya tidak lain adalah untuk merangsang masyarakat, pedagang dan petugas pasar agar dapat menjaga kebersihan, ketertiban dan kenyamanan pasar di wilayah masing-masing," tandasnya.
sumber : Jambi Ekspres