iklan
Prediksi hasil pemilihan legislatif beberapa waktu lalu tidak berbeda dengan hasil pleno KPU. Dalam hasil pleno Senin (12/5), menunjukkan bahwa PAN berhasil menang di Batanghari. Sementara Kerinci dan Tanjabar dikuasai oleh Gerindra.

Dari Batanghari dilaporkan, kemarin Ketua KPU Batanghari, Mohammad Zamani SH mengatakan, pada pileg yang dilaksanakan pada tanggal 9 April lalu dan atas dasar rekap pada waktu lalu, KPU Batanghari kembali melaksanakan rapat pleno terbuka. "Rapat pleno terbuka kali ini menetapkan perolehan kursi dan calon terpilih dewan perwakilan rakyat daerah Kabupaten Batanghari pada pemilihan umum anggota DPR, DPD dan DPRD tahun 2014," kata Zamani.

Pada perolehan kursi dan calon terpilih untuk dapil 1 (Muarabulian-Marosebo Ilir) ada 10 kursi yakni, PKB ada 1 kursi yaitu Elpisiana, PKS 1 kursi yakni H M Amiin, PDIP 1 kusi yakni Syafriandi, Golkar 1 kursi yakni Yuninta Asmara, Gerindra 1 kursi yakni Najamuddin, Demokrat 1 kursi yakni Quzwaini, PAN 2 kursi yakni Hermawati Rosari dan Nasrul, PPP 1 kursi Muhammad Zaki dan Hanura 1 kursi yakni A Butsiyantoni.

Pada perolehan kursi calon terpilih untuk dapil 2 (Pemayung-Bajubang) ada 9 kursi yaitu, Nasdem 1 kursi yakni Chandra Budiman, PKB 1 kursi yakni Yuniarti Hendraningsih, PKS 1 kursi yakni Jon Kenedi, PDIP 1 kursi Ibrahim, Golkar 1 kursi yakni Supriadi, Gerindra 1 kursi Jangteh, Demokrat 1 kursi M Amiin dan PAN 2 kursi yakni Usman dan Azizah.

Pada perolehan kursi calon terpilih untuk dapil 3 (Muaratembesi-Batin XXIV) ada 8 kursi yaitu, Nasdem 1 kursi yakni Rusman, PKB 1 kursi yakni Maknuddin, PDIP 1 kursi yakni Purwanto, Golkar 1 kursi yakni Asmuni, Demokrat 1 kursi Adi Susanto, PAN 1 kursi yakni Baharuddin, PPP 1 kursi yakni Minarti dan Hanura 1 kursi yakni Mashuri.

Pada perolehan kursi calon terpilih untuk dapil 4 (Mersam-Marosebo Ulu) ada 8 kursi yaitu, PKB 1 kursi yakni Ali Ahbar, PKS 1 kursi Syahrudi, PDIP 1 kursi yakni A Dailami, Golkar 2 kursi yakni Sirojuddin dan Jaafar, Gerindra 1 kursi M Alpandi, Domokrat 1 kursi Hipni Wati dan PAN 1 kursi yakni M Mahdan. "Semua kursi DPRD Batanghari ada 35 kursi dan dalam penetapan ini semua saksi menyetujui dengan perolehan kursi dan calon terpilih anggota DPRD Batanghari priode 2014-2019," ujarnya.

Dari total kursi yang ada sambung Zamani, yang paling banyak meraih kursi yakni dari PAN yaitu 6 kursi, diurutan ketua dari partai Golkar 5 kursi, kemudian PKB 4 kursi. "Pemenangnya ialah partai amanan nasional 6 kursi," ungkapnya.

Ketua KPUD Kabupaten Tanjung Jabung Barat Apnizal, S.Pt. kemarin, juga menetapkan Partai Grindera memperoleh 6 kursi dengan suara tertinggi 27.422 atau 17,71%, disusul Partai PDI-Perjuangan sebanyak 6 kursi dengan perolehan suara 23.060 atau 14,89 %. Diurutan ketiga Partai Golongan Karya 5 kursi total suara 18.661 atau 12,05%, dan PAN 5 kursi jumlah suara 18.636 atau 12.04%. disusul PKB memperoleh 4 kursi dengan tingkat keterpilihan 18.899 atau 12,21 %, seterusnya Partai Nasdem memperoleh 2 kursi dengan angka keterpilihan 7.513 atau 4,85 %, PKS mendapat 2 kursi, Partai Demokrat 2 kursi, Partai Persatuan Pembangunan 1 kursi, Partai Hanura 1 kursi, dan PBB dapat 1 kursi.
--batas--
Dari Kerinci sendiri dilaporkan, KPU Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh telah menetapkan perolehan kursi dan calon terpilih anggota DPRD Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh Minggu (11/5) kemarin. Di Kabupaten Kerinci Partai Gerindra berhasil meraih suara terbanyak, sedangkan di Kota Sungaipenuh Partai Demokrat berhasil meraih suara terbanyak.  Partai Gerindra berhasil mendapatkan lima kursi di DPRD Kabupaten Kerinci dan otomatis mendapatkan kursi Ketua DPRD Kabupaten Kerinci.

Data yang diperoleh Jambi Ekspres di KPU Kerinci Gerindra meraih 23.210 suara, kemudian disusul Demokrat 18.250 suara, Golkar 18.176 suara, PDIP 16.388, PPP 16.125, PAN 15.029, PKB 11.783, Nasdem 10.436, Hanura 8.316, PBB 7.865, PKS 7.026 dan PKPI 3.458 suara.

Adapun Calon Legislatif (Caleg) yang berhasil duduk di DPRD Kabupaten Kerinci dari Dapil 1 Asril (PDIP) dengan jumlah suara 1.715, kemudian M Rusdi Usman (Golkar) dengan suara 1.479, Julkam Finaldi (Gerindra) 2.488, Ardi (Demokrat) 1875, Subur Budiman (Hanura) 1797 dan Mukhsin Zakaria (PAN) 1200.

Kemudian di Dapil 2 yang berhasil duduk di DPRD Kerinci adalah Jendril (PDIP) dengan jumlah suara  913, Jasdi (Nasdem) 940, Asrizal (Golkar) 1083, Zasmiati (Gerindra) 994, Iwan Pelani (PAN) 2482 dan Harry Satria (PPP) 1104.
Sedangkan Dapil 3 adalah Edi Lukman (PDIP) dengan jumlah suara 1300, kemudian Boy Edwar (Golkar) 2234, Arsal Apri (Gerindra) 1678, Heri Purwanto (Demokrat) 1583, Subastian Ismail (PAN) 1487, Eliyusnadi (PPP) 2389 dan Dodo Haryanto (PBB) 1289 suara.

Sementara Dapil 4 adalah Murtias (Golkar) dengan suara 1367, kemudian Jondriadi (Nasdem) 1264, Arwiyanto (PKB) 1766, Arpan Kamil (Gerindra) 2132 dan Yuldi Herman (PAN) 2107 suara.

Selanjutnya di Dapil 5 adalah Reno Efendi (PKB) dengan jumlah suara 1344, Adi Purnomo (PDIP) 1472, Amrizal (Golkar) 1126, Edminuddin (Gerindra) 2039, Lisnur Bani  (Demokrat) 1673 dan Mur Anita (PPP) 1772 suara.
Dari seluruh Dapil Gerindra berhasil meraih lima kursi DPRD, Golkar lima kursi, kemudian PDIP empat kursi, PAN empat kursi, Demokrat tiga kursi, PPP tiga kursi, Nasdem dua kursi, PKB dua kursi, Hanura satu kursi dan PBB satu kursi.

Disisi lain dari 30 anggota DPRD Kerinci yang terpilih, 28 orang merupakan wajah baru, hanya dua orang yang merupakan wajah lama, yakni Subur Budiman dan Heri Purwanto. 

Sementara itu Partai Demokrat Kota Sungaipenuh berhasil meraih suara terbanyak di Pemilihan Umum Legislatif 9 April 2014 lalu. Bahkan Demokrat berhasil mengantarkan 5 orang Caleg-nya duduk di DPRD Kota Sungaipenuh dan otomatis posisi Ketua DPRD dipegang Demokrat.

Data yang diperoleh Jambi Ekspres di KPU Kota Sungaipenuh, jumlah total suara partai Demokrat untuk DPRD Kota Sungaipenuh sebanyak 9432, disusul Gerindra 6664, kemudian PAN 6386, lalu Hanura 5604 dan PKS 5359. Selanjutnya Nasdem 4664, PDIP 4614, Golkar 4490, PPP 3367, PKB 2611, PKPI 725 dan PBB 61 suara.

Adapun Caleg  berhasil duduk di DPRD Kota Sungaipenuh dari Dapil 1 adalah Muhammad Sanusi (Nasdem) dengan jumlah suara 1059, Arip Al Malik (PKB) 566, Ferry Satria (PKS) 954, Hardizal (PDIP) 806, Desrianto (Golkar) 209, Azhar Hamzah (Gerindra) 1068, Mulyadi Y (Demokrat) 1071, Aspar Nasir (Demokrat) 1146, Satmar Lendan (PAN) 772 dan Adnan Rabain (Hanura) 723 suara.

Sedangkan di Dapil 2 Caleg yang berhasil duduk di DPRD Kota Sungaipenuh adalah Damri Miftah (PKS) dengan jumlah suara 644, Fahruddin (PDIP) 739, Yuzarlis Rusli (Golkar) 883, Buzarman (Gerindra) 1393, Fajran (Demokrat) 1471, Syahmil Amsi (Demokrat) 718, Karnaini (PAN) 688, Armadi (PPP) 752 dan Pasran K (Hanura) 742 suara.

Sementara di Dapil 3 adalah Damrat (PDIP) dengan jumlah suara 483, Burhanuddin (Gerindra) 414, Fikar Azami (Demokrat) 1497, Zulhadri (PAN) 581, Andi Oktavian (PPP) 709 dan Afdiansyah (Hanura) 531 suara.

Dari 25 kursi anggota DPRD Kota Sungaipenuh, 5 kursi direbut Demokrat, 3 kursi Gerindra, 3 kursi PAN, 3 kursi PDIP, 3 kursi Hanura, 2 kursi PKS, 2 kursi Golkar, 2 kursi PPP, 1 kursi Nasdem dan 1 kursi PKB. 

Dari 25 kursi anggota DPRD Kota Sungaipenuh, sejumlah muka lama masih bertahan, seperti Hardizal, Mulyadi Y, Satmar Lendan, Yuzarlis Rusli, Buzarman, Fajran, Andi Oktavian.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images