Sekitar 65 hektar (ha) lahan pertanian di Kota Jambi terancam fuso karena tergenang air. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan (DP3K) Kota Jambi, Teguh Wiyono, Kamis (29/5).
‘’65 ha lahan tersebut sudah terendam. Jika debit air terus meningkat dan lahan itu masih tergenang bisa fuso,’’ kata Teguh.
Selain itu, teguh menjelaskan, 65ha lahan pertanian yang terkena banjir itu yakni 49 Hektar lahan sawah, dan 16 Hektar merupakan lahan holticultura.
‘‘Semuanya baru mulai disemai benihnya, bulan Mei mulai ditanam,’‘ terang Teguh.
Ditanyakan, di daerah mana saja lahan yang banyak terkena banjir itu, Teguh mengatakan, sementara ini hanya tiga Kecamatan saja yakni di Kecamatan Pelayangan, Danau Teluk dan Kecamatan Telanai Pura.
‘‘Jadi kalau memang terjadi hujan terus-menerus tentunya akan lebih banyak lagi lahan sawah dan holticultura di Kota Jambi yang akan terendam banjir,’‘ ungkapnya.
Sumber : Jambi Ekspres
