iklan
MERANGIN, Karena keberadaan orang gila (Orgil) sudah mulai meresahkan, maka warga meminta kepada Pemkab Merangin untuk segera menertibkan. ‘’Kami minta pemkab bisa menertibkan Orgil yang berkeliaran, sebab mereka tidak hanya meminta-minta lagi, tapi sudah mau masuk rumah warga untuk mengambil makanan dan barang-barang lainnya jika tidak dilayani," kata Bukhari, warga Bangko, kemarin.

Dikatakannya, Orgil yang sudah mulai berkeliaran menggunakan pakaian yang tidak layak. Bukan hanya itu, penderita sakit jiwa juga terkadang berteriak-teriak, sehingga warga takut, khususnya perempuan dan anak kecil. ‘’Mereka tidak hanya datang untuk meminta-minta ke rumah warga, tetapi banyak berkeliaran di jalan-jalan umum, sehingga sangat menganggu pengguna jalan saat melintas, terutama sudah mulai ada ditemui di jalan tiga jalur (Jatilur) depan kantor bupati Merangin.


"Kami berharap Dinsosi Merangin yang berwenang dalam penanganan masalah ini segera melakukan tindakan, karena keberadaan mereka sangat meresahkan warga. Mereka perlu mendapat perawatan atau pengobatan," imbuhnya.


Terpisah, Kadisosnakertrans Merangin, Sardaini, mengaku sudah sering menjaring belasan orang gila yang berada di Kabupaten Merangin. "Kami selalu menjaring orang gila yang berada di sejumlah kelurahan dan kecamatan," ujarnya.


Dikatakannya, Dinsosnakertrans selalu memantau keberadaan orang gila di Merangin. Bahkan Razia pun selalu dilakukan pihaknya terhadap mereka, kemudian diantar ke Jambi guna menjalani pengobatan di rumah sakit jiwa. Setelah sehat mereka diantar ke keluarganya bagi terdata alamatnya.


"Sudah banyak kami menginrim mereka (orang gila) ke Jambi. Untuk Maret 2013 ini ada 6 orang yang dikirimkan. Kalau memang sudah mulai banyak dalam waktu dekat kami akan lakukan razia, tapi kalau cuma satu atau dua kita tunggu dulu, sebab tanggung. Kalau sudah banyak baru dikirimkan,’’ tandasnya. (sumber: jambi ekspres)

Berita Terkait



add images