MUARA BUNGO, Jelang datangnya bulan Ramadan, yakni bulan puasa Agustus mendatang, hingga saat ini harga berbagai jenis sembilan bahan pokok (sembako,r ed) di Bungo terbilang stabil. Bahkan, beberapa jenis komoditi malah mengalami penurunan harga.
Beberapa pedagang di pasar tradisional Bungo mengungkapkan hal tersebut, kemarin. Lasmi, salah seorang pedagang menyebutkan, lonjakan harga sembako biasanya terjadi dua pekan menjelang puasa.
“Hingga saat ini sembako masih stabil, bahkan ada beberapa yang turun diantaranya. Harga cabai, yang beberapa hari kemarin mencapai Rp 45 ribu per kg, kini Rp 30 ribu sampai Rp 36 ribu,” sebutnya.
Dia mengatakan, turunnya harga sembako di sebulan jelang Ramadan tiba adalah hal yang biasa. "Biasa sih kalau mau memasuki puasa harga turun dulu. Habis itu langsung tancap gas naik terus sampai lebaran," katanya.
Adapun beberapa jenis dan harga sembako, seperti beras merek solok Rp 10.000 per Kg. Selain itu, beras merk ikan koi stabil di Rp 8.500 per kg. Lalu, gula pasir Rp 12 ribu per kg. Sementara untuk gula Jawa di Rp 10 ribu hingga Rp 12 ribu per kg.
Sementara itu, minyak goreng kemasan, merek Bimoli Rp 14 ribu per kg. Terigu turun menjadi Rp 10 ribu per kg dan telur turun menjadi Rp 27 ribu perkarpet. “Tomat yang turun drastis hanya Rp 4 ribu per kg. Padahal sebelumnya Rp 10 ribu,”tambah Nur, penjual sayuran. (sumber: jambi ekspres)
Beberapa pedagang di pasar tradisional Bungo mengungkapkan hal tersebut, kemarin. Lasmi, salah seorang pedagang menyebutkan, lonjakan harga sembako biasanya terjadi dua pekan menjelang puasa.
“Hingga saat ini sembako masih stabil, bahkan ada beberapa yang turun diantaranya. Harga cabai, yang beberapa hari kemarin mencapai Rp 45 ribu per kg, kini Rp 30 ribu sampai Rp 36 ribu,” sebutnya.
Dia mengatakan, turunnya harga sembako di sebulan jelang Ramadan tiba adalah hal yang biasa. "Biasa sih kalau mau memasuki puasa harga turun dulu. Habis itu langsung tancap gas naik terus sampai lebaran," katanya.
Adapun beberapa jenis dan harga sembako, seperti beras merek solok Rp 10.000 per Kg. Selain itu, beras merk ikan koi stabil di Rp 8.500 per kg. Lalu, gula pasir Rp 12 ribu per kg. Sementara untuk gula Jawa di Rp 10 ribu hingga Rp 12 ribu per kg.
Sementara itu, minyak goreng kemasan, merek Bimoli Rp 14 ribu per kg. Terigu turun menjadi Rp 10 ribu per kg dan telur turun menjadi Rp 27 ribu perkarpet. “Tomat yang turun drastis hanya Rp 4 ribu per kg. Padahal sebelumnya Rp 10 ribu,”tambah Nur, penjual sayuran. (sumber: jambi ekspres)