Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi ingin tetap mempertahankan proyek pembangunan Fly Over di daerah simpang mayang.
Hal ini diungkapkan ketua komisi A DPRD Kota Jambi Jefri Parderde. Menurut dia, pemerintah kota harus tetap mengupayakan pembangunan fly over agar dana yang sudah diangarkan Pemprov Jambi senilai Rp 3,5 M bisa dipakai.
"Didaerah Mayang itu memang sudah harus diuraikan kemacetannya. Kalau tidak, lihat saja nanti seperti apa, masyarakat Jambi tidak akan seperti ini terus menerus," kata Jefri, beberapa waktu lalu.
Oleh sebab itu, kata Jefri, DPRD Kota Jambi siap membantu Pemkot untuk bernegosiasi dengan Pemprov dan masyarakat yang menentang adanya pembangunan itu.
Dia menilai, masyarakat yang menolak dan menentang adanya pembangunan fly over tersebut adalah masyarakat yang kurang mengerti tentang perkembangan Kota Jambi kedepannya.
Selain itu, Jefri juga menilai, orang-orang tersebut juga lebih identik dengan memikirkan nasib mereka sendiri tanpa memikirkan perkembangan Kota Jambi kedepannya.
"Tidak banyak lahan yang digunakan itu. Kalau soal tidak ada tempat parkir, itu mustahil, nantikan ada jalan diatas, dan otomatis jalan yang dibawah makin lapang karena kendaraan lewat atas semua. Trus soal tidak ada ganti rugi, rasanya mustahil pemkot tidak mau beri ganti rugi. Pasti ada ganti ruginya," jelasnya.(sumber: jambi ekspres)
