iklan
Masalah infrastruktur dan pendidikan menjadi sorotan fraksi-fraksi di DPRD Kota Jambi, menanggapi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Walikota Jambi dan Wakil Walikota Jambi Bambang Priyanto dan Sum Indra.

Sartono dari Fraksi PAN DPRD Kota Jambi mengomentari bahwa saat ini memang masih sangat banyak yang harsu dibenahi oleh pemerintah Kota Jambi.

‘‘Diukur dari mana Pemkot Jambi mengatakan bahwa Kota Jambi sudah maju. Dari segi kemiskinan, masih banyak sekali masyarakat kita yang miskin dan pengangguran. Infra stuktur juga masih sangat banyak yang rusak,’‘ kata Sartono, Jumat (30/8).

Selain itu, fraksi PAN juga menyoroti soal PAD yang kata walikota sudah meningkat jauh dibanding sebelumnya. Menurut Sartono, banyaknya pendapan yang dikumpulkan oleh pemerintah bukan bersumber dari hasil secara real, namun meningkatnya jumlah tagihan, sehingga pendapatan tersebut meningkat dari sebelumnya. Artinya, setoran lebih banyak akibat naiknya jumlah tagihan pajak-pajak.

Sedangkan Fraksi PDIP yang disampaikan oleh Sutiono juga menyoroti soal keterangan yang disampaikan oleh walikota beberapa hari lalu yang menyatakan pendidikan sudah merata dan banyak peningkatan.

Sutiono mengatakan, jika pendidikan sudah merata, kenapa saat ini masih sangat banyak masyarakat Kota Jambi yang mengalami buta aksara. Anak-anak yang tidak sekolah dan lain sebagainya.

Selain itu, fraksi PDIP juga menyorot soal masih banyaknya sekolah-sekolah yang melakukan pungutan liar, tetapi sebelumnya pemerintah sudah berkomitmen untuk memberantas pungutan liar tersebut.

‘‘Kami minta kepada pemerintah untuk memberantas kepala sekolah dan oknum yang melakukan pungutan tersebut kepada siswa,’‘ kata Sutiono.

Begitu juga dengan fraksi-fraksi yang lain seperti Fraksi PKS, Demokrat, Golkar yang mempertanyakan soal aset-aset yang tak kunjung terselesaikan.

Walikota Jambi H Bambang Priyanto seusai paripurna menyampaikan bahwa kritikan dan saran tersebut merupakan hal yang wajar. ’‘Itukan untuk kebaikan kita. Jadi kalaya wajar sajala,’‘ ucapnya singkat.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images